Batam, Batamnews - Sidang lanjutan kasus penipuan dan penggelapan yang melibatkan PT. Batam Riau Bertuah dengan tersangka Direktur Roma Nasir Hutabarat, yang dijadwalkan pada Kamis, 21 Maret 2024 pukul 10.00 WIB di Pengadilan Negeri Kota Batam, Ruang Wirjono Prodjodikoro, mengalami penundaan. 

Penyebabnya adalah cekcok antara saksi dan beberapa orang tidak dikenal berperawakan seperti preman di ruang persidangan.

Kejadian bermula ketika salah seorang saksi mengambil foto terdakwa menggunakan ponselnya. Hal ini membuat terdakwa tidak terima dan memicu cekcok di ruang persidangan, sehingga suasana menjadi tegang.

Baca juga: Sidang Lanjutan Kasus Penipuan dan Penggelapan Direktur PT. Batam Riau Bertuah: Para Korban Tuntut Putusan Cepat

Beberapa orang tidak dikenal kemudian terlibat cekcok dengan saksi tersebut, menuntut agar foto yang diambil dihapus. Akibat kejadian ini, sidang yang seharusnya dimulai pada pukul 10.00 WIB tertunda karena ketua majelis belum hadir dan suasana yang kurang kondusif.

Para pihak, termasuk saksi dan terdakwa, telah hadir di Pengadilan Negeri Kota Batam untuk menjalani sidang lanjutan. Kapolsek Batam Kota, Kompol Yudi Arvian, S.H, S.I.K, juga turut hadir di dalam sidang lanjutan kasus yang melibatkan Direktur PT. Batam Riau Bertuah, Roma Nasir Hutabarat.

Pengamanan di sekitar pengadilan diperketat menyusul cekcok yang terjadi sebelum persidangan dimulai. Menurut informasi yang diperoleh Batamnews, sidang akan segera digelar setelah situasi kondusif dan ketua majelis hadir di Pengadilan Negeri Kota Batam.