Tanjungpinang, Batamnews - Rahmat Nurhakim (15), seorang remaja berkebutuhan khusus asal Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), dikabarkan hilang sejak Kamis, 4 Januari 2024, siang kemarin. 

Keberadaan Rahmat diduga terseret arus parit yang ada di Gang Satria 6, Jalan Satria, Kelurahan Pinang Kencana.

Tim pencarian gabungan saat ini gencar melakukan upaya untuk menemukan remaja pria tersebut. Pencarian melibatkan Tim SAR (Search and Rescue) dan warga setempat yang turut membantu.

Ibu korban, Yani, mengungkapkan bahwa anaknya biasanya selalu berada di rumah setelah ibunya pulang dari pekerjaan. Rahmat juga tidak suka keluar rumah, terutama saat hujan. Namun, pada hari kejadian, Rahmat pergi dari rumah dan tidak kunjung pulang.

Baca juga: Waspada Banjir! BPBD Kota Tanjungpinang Identifikasi 3 Titik Rawan

“Tapi tidak tau kenapa kemarin dia keluar. Dia pergi, pulang tapi pergi lagi. Baru tidak pulang pulang,” ujar Yani di kediamannya, Jumat, 5 Januari 2024.

Yani menambahkan bahwa Rahmat tidak mengetahui jalan pulang jika bermain jauh dari rumah karena memiliki keterbatasan berbicara. Selain itu, Rahmat juga suka bermain air, dan Yani khawatir bahwa putranya mungkin terseret arus parit dekat rumah saat hujan.

Khawatir dengan keberadaan anaknya yang tidak kunjung pulang, Yani dan suaminya segera melaporkan kejadian ini kepada Ketua RT setempat dan Kantor SAR. Sejumlah warga juga melaporkan bahwa mereka melihat Rahmat di tepi parit sekitar jam 2 sore pada hari kejadian.

Baca juga: Hujan Deras Guyur Tanjungpinang dan Bintan, Sejumlah Ruas Jalan Mengalami Banjir

“Tetangga ada yang menemukan jam 2 an kemarin, dia di tepi parit. Saat ini SAR sedang melakukan pencarian,” pungkas Yani.

Pencarian terus dilakukan dengan harapan Rahmat segera ditemukan dengan selamat. Masyarakat diminta untuk memberikan informasi apapun yang dapat membantu proses pencarian kepada tim SAR setempat.