Manajemen Newcastle United Ajukan Tujuh Prioritas ke Pemilik Baru

Manajemen Newcastle United Ajukan Tujuh Prioritas ke Pemilik Baru

Stadion St James Park, kandang Newcastle United. (Foto:nufc.co.uk)

Newcastle - Klub Premier League, Newcastle United kini memiliki bos baru. Pangeran Muhammad bin Salman  resmi menjadi pemilik baru klub berjuluk Toon Army ini.

Pewaris tahta Kerajaan Arab Saudi ini mengeluarkan uang 300 juta pound untuk mengambilalih klub dari pemilik sebelumnya, Mike Ashley.

Manajemen klub kemudian mengajukan tujuh hal yang harus menjadi prioritas untuk mengembalikan kejayaan Newcastle United.

Tunjuk pelatih baru

Prioritas pertama adalah menunjuk pelatih baru. Sejauh ini, posisi Steve Bruce sebagai manajer masih terbilang aman kendati keinginan untuk mendatangkan Max Allegri berembus kencang. 

Membangun skuad kompetitif

Membeli pemain-pemain kompetitif menjadi prioritas berikut manajemen Newcastle. Selama 13 tahun di bawah kepemilikan Mike Ashley, The Toon Army tak ubahnya sebagai klub menengah dengan skuad yang jauh dari kompetitif di Premier League, apalagi Eropa.

Belanja pemain bintang berharga mahal ala klub-klub kaya di Inggris tampaknya bakal dilakukan oleh Newcastle dengan gelontoran dana tak terbatas dari Pangeran Salman.

Membangun hubungan dan komunikasi dengan fans

Tiga belas tahun kepengurusan Mike Ashley telah membuat pendukungnya terputus dan kehilangan haknya. Pendekatan kembali yang tepat dengan kelompok penggemar, politisi lokal, dan bisnis juga diperlukan di kota yang didominasi oleh benteng sepak bola yang bertengger di Gallowgate. 

Tingkatkan pendapatan komersial

Ketika Ashley mengambil alih pada tahun 2007, pendapatan komersial Newcastle (non-siaran) adalah setara dengan Tottenham dan hanya sedikit di belakang Arsenal dan Liverpool. 

Meskipun klub ini telah mencatat laba operasi keseluruhan dalam tujuh dari delapan musim terakhir, pendapatan saat ini dari usaha komersial - sponsor, penjualan, pemasaran di luar negeri - hampir identik dengan yang diperintahkan 13 tahun lalu.

 

Buat infrastruktur baru

Perombakan St James Park, kandang Newcastle menjadi hal yang mutlak diperlukan. Selama ini, Newcastle telah tertinggal jauh untuk infrastruktur jika dibandingkan klub yang bermain di kasta bawah, sebut saja Sunderland dan Middlesbrough.

Investasi tim wanita

Tim Becky Langley berada di tingkat keempat tetapi tempat teratas WSL bersama Arsenal, Chelsea, Manchester City, dkk harus menjadi ambisi utama.

Meraih trofi

Raihan trofi baik di kancah lokal maupun Eropa menjadi mimpi pendukung Newcastle. Toon Army merasakan dahaga gelar sejak terakhir kali menjuarai Piala Intertoto Eropa pada 2006 silam.


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews