Minim Rambu, Proyek Pelebaran Jalan di Bengkong Bisa Celakakan Warga

Minim Rambu, Proyek Pelebaran Jalan di Bengkong Bisa Celakakan Warga

Proyek pelebaran jalan di kawasan Bengkong yang minim rambu penanda.

Batam - Pengerjaan proyek pelebaran jalan di Kota Batam kembali dikeluhkan warga. Beberapa titik pengerjaan proyek minim rambu-rambu dan dinilai membahayakan pengguna jalan.

Seperti yang terjadi di pengerjaan proyek jalan Bengkong Indah, Kota Batam. Pantauan Batamnews.co.id, Kamis (1/8/2019) sore terlihat sepanjang pengerjaan proyek tidak tampak rambu-rambu penanda proyek. 

Kondisi ini terlihat dari depan Puskesmas Sungai Panas hingga menuju Simpang Kuda, Sungai Panas. Hanya terdapat satu pemberitahuan bahwa ada pengerjaan proyek tepatnya di dekat Simpang Kuda. 

Tidak ada pembatas antara lubang pengerjaan proyek seperti  tali maupun pagar. Kondisi tersebut jelas bisa mencelakai pengguna jalan lantara ada lubang berukuran 50 cm, terlebih jika malam hari. 

"Ini sangat membahayakan pengendara lainnya," kata Yudi salah seorang warga Bengkong kepada Batamnews.co.id, Selasa (1/8/2019). 

Begitu juga yang terjadi di beberapa tempat lainnya. Meskipun ada pembatas atau pemberitahuan sedang pengerjaan proyek tetap itu seadanya. Hanya ada seutas tali yang membatasi, seperti pengerjaan proyek di kawasan Batam Center. 

Tidak hanya itu selain kondisi lubang pengerjaan jalan yang membahayakan. Beberapa bahan proyek pengerjaan jalan  juga terdapat berserakan di tepi jalan. 

Kondisi kecelakaan pengemudi akibat proyek pelebaran jalan sudah pernah terjadi beberapa bulan lalu. Pengendara mobil Jazz nyaris terbalik karena menabrak bahan proyek pelebaran jalan di dekat Pollux Habibie. 

(tan)
 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews