Malam Pergantian Tahun di Batam Diisi Doa Bersama

Malam Pergantian Tahun di Batam Diisi Doa Bersama

Pas Band bakal menyemarakkan malam pergantian tahun di Batam. (Foto: Instagram).

Batam - Pemko Batam akan memberikan sedikit sentuhan berbeda perayaan malam pergantian tahun 2019, dari acara tahun-tahun sebelumnya. Doa bersama bagi para korban tsunami Selat Sunda akan digelar.

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pariwisata Kota Batam, Ardiwinata mengatakan acara tersebut disesuaikan dengan kondisi Indonesia yang sedang berduka.

"Nanti Ketua MUI akan memimpin doa dan mengisi tausyiah pada malam tahun baru, selain itu pemuka-pemuka agama juga akan turut hadir dalam acara ini," kata Ardi, Jumat (28/12/2018).

Jika tahun sebelumnya tema yang diusung adalah Kota Batam kekinian, maka tahun ini Batam akan mengusung tiga konsep sekaligus. "Nanti malam tahun baru kami akan menyajikan sentuhan budaya, religi dan kekinian," ujarnya.

Untuk pesta kembang api sendiri, Ardi mengatakan Pemko tetap mengadakan. Namun dirinya tidak bisa menyebutkan jumlah pasti kembang api yang akan diluncurkan pemerintah. 

"Kalau untuk kembang api, itu nanti durasi ya, kita ga bisa sebutkan jumlahnya," ucapnya. 

Adapun untuk acara perayaan malam pergantian tahun di Kota Batam akan dibuka dengan sentuhan budaya melayu oleh Malay Band.

Kemudian dilanjutkan dengan acara religi yaitu doa bersama dan tausyiah. Untuk acara puncak akan tetap diwarnai dengan sentuhan musik kekinian dengan penampilan oleh Pas Band, dan ditutup dengan pesta kembang api.

Ardi mengatakan alasannya memilih Pas Band untuk mengisi acara puncak karena band tersebut cukup memiliki nama di Kota Batam. 

"Setahu kami masyarakat Batam banyak yang menyukainya tapi belum pernah tampil di Batam selama saya menjabat," ujarnya.

(das)
 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews