BATAMNEWS.CO.ID, Natuna - Prakirawan Stasiun Meteorologi Ranai, Asrul Saparudin mengatakan, pola cuaca di Natuna tiga hari ke depan berpeluang hujan. Ia mengimbau kewaspadaan kepada masyarakat yang beraktifitas di laut.

"Awan gelap comulunimbus berpotensi terjadi. Dapat menimbulkan hujan lebat, guntur disertai petir dan angin kencang yang menyebabkan terjadinya gelombang laut tinggi secara tiba-tiba," kata Asrul, Jumat (9/9/2016).

Peluang terjadinya hujan disebutkannya 30-70%, berpotensi hujan ringan terutama daerah Pulau Serasan pada pagi hari.

Probabilitas 30-70% dapat berpotensi hujan ringan terjadi di wilayah Natuna pada umumnya siang dan sore hari terutama sebagian Pulau Bunguran, Pulau Serasan dan Pulau Laut.

Probabilitas 30-45% tidak berpotensi hujan di wilayah Natuna malam dan dini hari. "Secara umum kondisi awan masih cukup banyak pada pagi dan siang hingga sore hari, potensi hujan bersifat lokal di wilayah Natuna," jelasnya.

Asrul mengatakan, kondisi cuaca masih akan dominan berpotensi hujan ringan-sedang pada pagi, siang-sore hari.

Suhu udara 24.0'C-32.0'C, kelembaban udara berkisar 70%-95%, angin dari arah barat daya-barat dengan kecepatan 10-32km/jam. Sementara tinggi gelombang laut 0.25m-1.8m terutama laut Natuna bagian Utara.

"Gelombang laut 0.25-1 meter pada pagi, siang dan malam hari. Gelombang Maksimum dapat dua kali lipat tinggi gelombang tersebut," ujarnya.

Sementara itu, arus laut permukaan dari arah timur laut dengan kecepatan 10-40cm/detik. Arah angin dari barat daya dengan kecepatan 5-20 Km/jam.

Keadaan cuaca pada umumnya berawan dan berpeluang hujan ringan lokal pada pagi, siang dan sore hari. Suhu udara 24.0'C-32.0'C dengan kelembaban 70-95%. Jarak pandang 7-10 Km

[fox]