Batam, Batamnews - Bunga dan tanaman hias telah menjadi pilihan favorit untuk mempercantik rumah. Namun, bagi Pak Sugiati, bunga tidak hanya sekedar dekorasi, melainkan juga menjadi sumber penghasilan. 

Dengan pengalaman lebih dari 4 tahun, ia menjalankan usaha Taman Arjuna, yang bermula di masa pandemi. Sebelum terjun ke dunia tanaman hias, Pak Sugiati merupakan petani kakao, cengkeh, dan pala di Bandar Lampung. 

Kesempatan untuk mengembangkan usaha baru muncul ketika abangnya memutuskan untuk pindah profesi dan lokasi. Dari sinilah, Taman Arjuna lahir, menawarkan berbagai jenis tanaman dengan kisaran harga dari Rp50.000 hingga Rp15.000.000. 

Baca juga: Peran Pembersih Taman Alun-Alun Kota Batam dalam Menjaga Keindahan dan Pariwisata

Tidak hanya bunga, Pak Sugiati juga menjual tanaman buah seperti jeruk bali, anggur brazil, dan dewa gaharu, dengan prinsip 'harga bagus barang bagus'.

Menghadapi berbagai tantangan, Pak Sugiati tetap bertekad untuk mengembangkan usahanya. Ia belajar menanam berbagai jenis tanaman, mencari pelanggan, memodifikasi tanaman, hingga mengatasi serangan hama. 

Meskipun terkadang mengalami masa sepi, terutama di bulan puasa, kepuasan pelanggan menjadi motivasi baginya.

Baca juga: Pemkab Karimun Siapkan Kawasan Taman Bunga Taplau Jadi Destinasi Kuliner Primadona

"Inspirasi saya dalam menanam berasal dari alam, seperti gurun atau tebing. Penting bagi saya bahwa tanaman dan pemiliknya cocok, seperti mencari keluarga," ungkap Pak Sugiati.

Meski pendapatan dari usaha ini tidak selalu pasti, Pak Sugiati merasa bahagia bisa menyalurkan hobi dan seninya dalam berkebun. Ia berharap, ke depannya akan semakin banyak orang yang terpesona dengan hasil karyanya dan memilih Taman Arjuna untuk mempercantik rumah mereka.

Penulis: Juwita Lasmaria Br Sinaga