Jakarta, Batamnews - PK Entertainment, selaku promotor dari tur Ed Sheeran + - = ÷ x Tour 2024, berencana menggelar konser di Jakarta International Stadium (JIS) pada 2 Maret mendatang dengan tema panggung 360 derajat.

Dalam rangka responsibilitas atas perpindahan lokasi konser dan untuk mendukung kenyamanan mobilitas seluruh penonton, promotor telah menyediakan setidaknya 125 shuttle dengan rincian 50 shuttle hasil koordinasi dengan Gelora Bung Karno (GBK) dan 75 unit lain dari Jiexpo.

Fasilitas lain yang disediakan termasuk penambahan lahan parkir dan layanan ojek atau ride-hailing.

Baca juga: Netflix Rilis Enam Film dan Serial Original Indonesia 2024: Judul dan Pemain Terkini!"

Menyikapi hal ini, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) telah mendorong promotor konser untuk mempertimbangkan konsep keberlanjutan dan kenyamanan penonton dari berbagai wilayah.

"Kita harus tekankan kualitas, oleh karena itu kami bersama PK Entertainment sebagai penyelenggara pertunjukan ini harus memperhatikan aspek-aspek keberlanjutan," kata Vinsensius Jemadu, Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan Kemenparekraf, dalam acara talkshow online di Jakarta pada hari Senin, 26 Februari 2024.

Vinsen menyebutkan bahwa konser Ed Sheeran harus belajar dari suksesnya konser Coldplay beberapa waktu lalu yang dinilainya berhasil menjaga lingkungan. Misalnya, dua atau tiga minggu setelah acara band asal Inggris itu, mereka menyerahkan laporan keberlanjutan kepada Pemerintah Indonesia.

"Ini diuraikan dengan sangat komprehensif dan menjadi panduan bagi kita untuk bisa kita terapkan dalam setiap penyelenggaraan acara," katanya.

Baca juga: Drama Korea Terbaru 'Doctor Slump': Raih Posisi Top 5 Netflix dan Jadi Tren Global

Di sisi lain, band tersebut juga menunjukkan kepeduliannya terhadap lingkungan dengan berusaha menurunkan emisi karbon sekecil mungkin.

"Ini yang kita harapkan, bahwa acara itu bukan hanya soal kuantitas tetapi juga kualitas penyelenggaranya yang harus kita tekankan," katanya.

Menurutnya, selain untuk menjaga alam dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi dengan lebih positif, hal ini juga harus dipahami mengingat promotor sendiri menargetkan 50 ribu orang hadir, di mana menurut data PK Entertainment, 10 hingga 15 persennya merupakan wisatawan mancanegara.

"Selain itu, kami juga memfasilitasi perizinan sehingga semuanya bisa berjalan dengan lancar," ucap Vinsen.