Bintan, Batamnews - Pekerja Perkebunan Sawit yang sempat hilang di perairan Malang Rapat, Kecamatan Gunung Kijang, Sabtu, 18 November 2023 sore lalu, berhasil ditemukan jasadnya oleh Nelayan. Jasad pria tersebut diidentifikasi sebagai Yosephloar alias Iyos, seorang pekerja perkebunan sawit di PT. Tirta Madu.

Pencarian yang dilakukan oleh tim nelayan akhirnya membuahkan hasil pada Senin, 20 November 2023 sekira pukul 10.50 WIB, ketika jasad Iyos ditemukan mengapung di laut. 

"Alhamdulillah, tim nelayan menemukan jasad korban yang mengapung. Ini dia korban yang tenggelam dua hari lalu," ujar suara seorang warga dalam video tersebut.

Baca juga: Ekspor Kepri Jelang Tutup Tahun 2023, Terjadi Penurunan Tajam pada Bulan Oktober

Sekretaris BPBD Bintan, Agus Ariyadi, membenarkan penemuan tersebut. Menurutnya, setelah tiga hari pencarian intensif, jasad korban akhirnya ditemukan pada hari ketiga pencarian.

"Ditemukan pada hari ketiga pencarian, Senin, 20 November 2023, sekira pukul 10.50 WIB. Jasad korban kemudian dievakuasi ke darat dan segera dibawa menggunakan ambulans ke rumah sakit di Tanjungpinang," jelas Agus Ariyadi.

Sebelum kejadian tersebut, Iyos bersama temannya, Alex, melakukan kegiatan mencari udang di perairan Malang Rapat. Mereka berjalan dari bibir pantai menuju ke tengah perairan dengan jarak satu sama lain sekitar 30 meter.

Baca juga: Transformasi Ekonomi Bintan, Peran Pelaku Usaha dalam Forum Diskusi Exit Survey

Peristiwa tragis terjadi ketika Iyos tiba-tiba terseret arus laut. Meskipun Alex berusaha keras untuk menolongnya, namun korban sudah hilang terseret arus, meninggalkan kepedihan dan duka mendalam bagi keluarga dan rekan-rekan kerjanya.

Pihak berwenang mengingatkan masyarakat untuk selalu waspada dan berhati-hati saat melakukan aktivitas di perairan terbuka. Kejadian ini menjadi pelajaran berharga bagi semua pihak tentang pentingnya keselamatan dan kewaspadaan di sekitar perairan.