Bintan, Batamnews - Seorang gadis berusia 13 tahun di Bintan menjadi korban pencabulan di sebuah jalan sepi. Kejadian tragis ini telah membawa pelaku ke dalam jerat hukum setelah polisi berhasil menangkapnya.

Kapolsek Bintan Timur, AKP Rugianto, mengungkapkan bahwa insiden ini terjadi pada Jumat (27/10/2023) malam di jalan Nusantara Kilometer (Km) 18 arah Kijang. Korban, seorang pelajar berusia 13 tahun, awalnya hanya pergi membeli makanan dekat rumahnya. 

Namun, nasib malang menyertainya saat pelaku berinisial AS (48 tahun) melihatnya berjalan sendirian. Pelaku segera menghampiri korban dan memaksa dia untuk ikut ke jalan yang sepi. Di tempat sepi itu, korban menjadi korbannya yang tidak berdaya.

Baca juga: Fakta Terbaru Penemuan Mayat Laki-laki Tanpa Busana di Tanjungpinang Hasil Visum Polisi

Kejadian ini terungkap setelah korban berani menceritakan insiden tragis ini kepada seorang teman. Mereka kemudian memberitahu orangtua korban tentang apa yang telah menimpa anak mereka. Orangtua korban dengan marah segera melaporkan kejadian ini ke kantor polisi.

Dalam upaya menindaklanjuti laporan tersebut, polisi segera mendatangi rumah pelaku, AS. Petugas melakukan pemeriksaan dan langsung menanyakan pelaku, yang akhirnya mengakui perbuatannya terhadap korban.

Polisi juga berhasil menyita beberapa barang bukti, termasuk pakaian milik korban yang menjadi saksi bisu dari peristiwa mengerikan ini.

Baca juga: Resahkan Warga, Mata Elang Polres Kuansing Ringkus Pengedar Obat Terlarang  

Atas perbuatan melanggar hukum ini, pelaku dijerat dengan pasal 81 ayat (2) UU RI Nomor 35 Tahun 2014 Tentang Perubahan Atas UU RI Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak Sebagaimana Telah Diuban dan Ditambah dengan UU RI Nomor 17 Tahun 2016 Tentang Peraturan Pemerintah Pengganti UU RI Nomor 1 Tahun 2016 Tentang Perubahan Kedua Atas UU RI Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak.