Karimun, Batamnews - Konveyor PT. Pasific Granitama tiba-tiba ambruk dan menutup bagian jalan. Konveyor atau sistem mekanik ini mempunyai fungsi memindahkan barang dari satu tempat ke tempat lain.

Kejadian ambruknya diketahui Konveyor tersebut, pada Sabtu (30/9/2023) sekitar pukul 02.00 WIB dini hari.

Iya betul, kejadiannya kira-kira pukul 02.00 WIB, kata Kapolsek Meral AKP Kumala Enggar Anjarani, Sabtu (30/9/2023) pagi.

Baca juga:  Ivan Yustiavandana PPATK Mengungkap Analisis 159 Juta Transaksi Judol dengan Nilai Rp 160 Triliun

Disebutkannya, kejadian itu dilaporkan ke Mapolsek Meral dan langsung mendapat respon. Dari pemeriksaan awal, memutuskan untuk tidak memastikan ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.

“Alhamdulilalh, nihil korban jiwa,” katanya.

Hanya saja robohnya konveyor batu granit tersebut sempat mengganggu akses lalu lintas jalan menuju ke PT. Saipem Indonesia Karimun Branch (SIKB) atau menuju Pantai Pelawan Karimun.

Baca juga: Kronologi Oknum PNS Pemprov Kepri Terlibat Pembunuhan Berencana Warga Singapura di Batam

Saat ini, proses evakuasi telah dilakukan, pemindahan material-material konveyor yang ambruk telah dilakukan oleh pihak perusahaan, guna kembali memperlancar lalu lintas di kawasan tersebut.

Dikatakan Kapolsek, saat ini akses lalu lintas di kawasan tersebut hanya bisa satu arah. Meskipun begitu, lalu lintas telah dipastikan tetap berjalan dengan lancar.

"Untuk akses jalan hanya bisa satu arah , arus lalin masih lancar," ucap Kapolsek.

Saat ini, Kepolisian Polsek Meral masih melanjutkan pengumpulan keterangan dari saksi-saksi di lokasi dan pemeriksaan lebih lanjut terhadap kejadian tersebut. Hal itu, guna mengetahui penyebab pasti dari robohnya konveyor itu.