Batam, Batamnews - Kolaborasi antara Indonesia Malaysia Thailand Growth Triangle (IMT GT) dalam Gebyar Melayu Pesisir (GMP), membuat para Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dari ketiga negara tersebut mengalami dampak positif yang sangat signifikan.

Acara ini tidak hanya mengundang UMKM dari Indonesia, tetapi juga dari Malaysia dan Thailand, menciptakan platform kolaboratif yang unik bagi pelaku bisnis kecil untuk memperluas jaringan mereka, Jumat (29/9/2023).

Salah satu pengusaha UMKM terkemuka, Lela, yang berasal dari Malaysia, menekankan pentingnya acara ini.

Baca juga:  Bank Indonesia Kepri Gelar Seminar Internasional di GMP 2023, QR Cross Border Dukung Pariwisata

"Momentum ini membantu UMKM kami untuk saling mengenal dan memahami produk-produk dari negara masing-masing. Kami mengungkap dengan banyak teman baru, dan banyak pengunjung yang penasaran dengan produk-produk kami dan memutuskan untuk mengungkapkan," kata dia.

Tidak hanya sebagai ajang promosi bagi produk-produk UMKM, Gebyar Melayu Pesisir yang bersinergi dengan IMT GT ini juga menjadi kesempatan untuk memperkenalkan destinasi wisata dari ketiga negara tersebut kepada masyarakat internasional.

Hal ini membuka peluang yang lebih besar bagi perkembangan sektor pariwisata di wilayah ini. Para UMKM dari negara ketiga merasa sangat positif terhadap dampak acara ini dan berharap agar acara serupa terus diadakan.

Baca juga:  Kementerian PUPR Segera Bangun Infrastruktur Percepat PSN Rempang Eco-city

Mereka melihatnya tidak penting dalam perkembangan UMKM di Indonesia, Malaysia, dan Thailand, dan berharap agar lebih banyak negara dapat berpartisipasi dalam inisiatif ini, menjadikannya lebih meriah dan produktif.