Tanjungpinang, Batamnews - Video aksi pencurian uang dalam kotak infak di sebuah warung di Jalan Sei Payung, Kelurahan Tanjung Unggat, Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), telah menjadi viral di media sosial. Kejadian ini menimpa kotak infak salah satu Panti Asuhan, dan uang senilai jutaan rupiah yang seharusnya digunakan untuk tujuan mulia tersebut raib digondol oleh pelaku.

Dalam video yang terekam oleh kamera pengawas (CCTV) warung, terlihat seorang pria yang mengenakan baju hitam dan celana pendek melakukan aksinya. Pelaku berhasil merusak dinding untuk masuk ke dalam warung pada dini hari Selasa (8/8/2023). Setelah berhasil masuk, ia dengan cepat mencongkel kotak infak dan membawa kabur uang yang terdapat di dalamnya.

Baca juga : Polresta Tanjungpinang Ungkap Kasus Curat di Perumahan Pondok Kelapa: Tersangka Residivis Diamankan

Pemilik warung, Khairudin, mengungkapkan bahwa kerugian akibat aksi pencurian ini mencapai kurang lebih Rp. 1 hingga 2 juta rupiah. "Dia (pelaku) merusak kotak infak tersebut, lalu uangnya diambil. Kurang lebih senilai Rp. 1 hingga 2 juta rupiah uang kotak infak yang dicuri," ujar Khairudin.

Kejadian ini pertama kali diketahui oleh Khairudin saat ia sedang membersihkan warung untuk persiapan berjualan. Saat itu, ia melihat gembok kotak infak rusak. "Ketahuannya pas mau memindahkan kotak amal waktu sedang ada pembeli, isi kotak amalnya sudah tidak ada gembok juga rusak," ungkapnya.

Menariknya, pelaku pencurian ini ternyata adalah warga sekitar, yang teridentifikasi melalui rekaman CCTV. Khairudin mengenalinya dan banyak warga yang juga mengenal pelaku tersebut. Khairudin telah melaporkan kejadian ini kepada Bhabinkamtibmas Polsek Bukit Bestari.

Baca juga : Tengah Malam Satresnarkoba Polresta Tanjungpinang: Ungkap Kasus Sabu di Kampung Baru

Bhabinkamtibmas Polsek Bukit Bestari, Aiptu Razmudi, menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan musyawarah dengan melibatkan Babinsa, perangkat RT-RW, dan korban di Pondok Baca Buku Presisi. Dari musyawarah tersebut, diketahui bahwa pelaku merupakan warga sekitar yang dikenal oleh banyak orang. 

Tindak lanjut akan dilakukan dengan mendatangi rumah pelaku, dan apabila pelaku tidak ditemukan, bantuan dari warga sekitar maupun pihak kelurahan akan diminta untuk membantu menemukannya.

Kejadian ini menjadi perbincangan hangat di media sosial, dengan banyak warganet mengutuk aksi pencurian ini dan berharap agar pelaku segera ditangkap dan bertanggung jawab atas perbuatannya. Masyarakat diharapkan tetap waspada dan saling membantu dalam menjaga keamanan lingkungan sekitar.