Desa Rantau Sakti Rokan Hulu: Memanfaatkan PLTBG untuk Pertanian Berkelanjutan dan Penerangan

Desa Rantau Sakti Rokan Hulu: Memanfaatkan PLTBG untuk Pertanian Berkelanjutan dan Penerangan

Gubernur Riau Syamsuar meninjau produksi pertanian berupa cabe merah Desa Rantau Sakti, Rohul dari pupuk limbah Pembangkit Listrik Tenaga Bio Gas (PLTBG) (ist)

Rohul, Batamnews - Desa Rantau Sakti, Kecamatan Tambusai Utara, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) menjadi salah satu tujuan kunjungan kerja (kunker) Gubernur Riau, Syamsuar, pada Kamis (6/7/2023).

Kehadiran Gubernur Riau di Desa Rantau Sakti memiliki alasan yang kuat. Kades Rantau Sakti, Purwadi, ST, MM, bersama Camat H Mastur, S.Sos, M.Si, dan warga setempat sudah menunggu kedatangan beliau.

Tidak lama kemudian, Wakil Bupati Rohul, Indra Gunawan, dan sejumlah pejabat juga tiba untuk menyusul kegiatan tersebut.

Baca juga: MK Pemanah Anggota Brimob di Kerusuhan Tanki Seribu, Bersama 10 Warga Lain Ditetapkan Sebagai Tersangka

"Kami berterima kasih kepada Bapak Gubernur yang telah berkenan datang ke desa kami. Ini adalah penghargaan yang luar biasa," ucap Kades Rantau Sakti, Purwadi.

Lalu, apa yang menarik perhatian Gubernur Syamsuar untuk mengunjungi desa ini?

Ternyata, di Desa Rantau Sakti, sistem pertanian terintegrasi atau integrated farming system telah diterapkan dengan sangat baik.

Baca juga: Berkas Lengkap, Penyebar Konten Porno dan Siaran Ilegal Liga Inggris ZAL TV Segera Disidang

Di bawah kepemimpinan Kades, banyak petani di Desa Rantau Sakti yang telah meraih kesuksesan.

Sebagai informasi, mayoritas masyarakat di Desa Rantau Sakti adalah petani kelapa sawit.

Dalam kawasan ini, terdapat beberapa Pabrik Kelapa Sawit (PKS) dan bahkan pabrik minyak goreng.

Limbah dari PKS dimanfaatkan untuk menghasilkan gas, sehingga di Desa Rantau Sakti juga dibangun Pembangkit Listrik Tenaga Bio Gas (PLTBG).

Selama kurang lebih 10 tahun terakhir, listrik di Desa Rantau Sakti telah dipasok oleh PLTBG. Bahkan desa-desa tetangga juga mendapatkan manfaat serupa.

Baca juga: Partai Nasdem Pekanbaru Kirim 55 Kader Terbaik Ikut Apel Siaga di Jakarta

"Alhamdulillah, sudah lebih dari 10 tahun PLTBG memberikan penerangan listrik bagi desa kami," ucap Kades Purwadi kepada wartawan pada Jumat (7/7/2023).

Namun, manfaatnya tidak berhenti di situ. Ternyata, limbah cair dari PLTBG juga dimanfaatkan secara efektif oleh petani di Desa Rantau Sakti sebagai pupuk untuk tanaman pangan, seperti cabe.

Dengan menggunakan pupuk ini, petani di Desa Rantau Sakti kini mampu memproduksi cabe sebanyak 3 hingga 4 ton per hari.

"Limbah cair PLTBG sangat membantu petani kami sebagai pupuk. Kami tidak lagi bergantung pada pupuk kimia yang harganya relatif lebih tinggi," jelas Purwadi.

Untuk meningkatkan pendapatan, para petani juga telah memulai usaha peternakan ayam petelur dan bebek di area kebun mereka. (Adv)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews