Kelezatan Nasi Kentut: Kuliner Khas Medan yang Menggugah Selera

Kelezatan Nasi Kentut: Kuliner Khas Medan yang Menggugah Selera

Nasi Kentut salah satu kuliner khas Medan yang kaya rasa dan menggugah selesa (internet)

Medan, Batamnews - Awas jangan salah arti dan jangan berpikir jorok dulu. Meskipun namanya terdengar aneh, Nasi Kentut,  namun kuliner satu ini menawarkan rasa jauh lebih enak daripada yang dibayangkan. 

Nasi Kentut merupakan salah satu kuliner khas Medan, Sumatra Utara yang masih populer hingga saat ini.  

Baca juga: Rasakan Wisata Kuliner Batam yang Menggoda: Seafood Lezat, Mie Tarempa yang Nikmat, dan Kelezatan Makanan Melayu

Meskipun belum sepopuler soto Medan, pancake durian, atau bika Ambon, nasi kentut tetap menjadi menu wajib bagi warga Medan seperti halnya nasi uduk bagi warga Jakarta.

Bagi orang yang pertama kali mendengarnya, mungkin asosiasi penamaan nama berhubungan dengan aroma nasinya. Namun, sebenarnya tidak demikian. Sebaliknya, nasi kentut memiliki tekstur lembut, aroma harum, dan rasa yang melimpah.

Baca juga: 4 Destinasi Kuliner Terbuka yang Menawan di Medan: Nikmati Makanan Enak dengan Pemandangan yang Spektakuler

Menurut informasi dari laman indonesia.go.id, nama "nasi kentut" sebenarnya berasal dari bumbu unik yang digunakan dalam masakan ini, yaitu daun kentut (Paederia foetida). Di Jawa, daun ini juga dikenal dengan sebutan daun sembukan.

Tumbuhan merambat ini terkenal di kalangan masyarakat Medan karena memiliki banyak manfaat, seperti melancarkan pencernaan, mengatasi perut kembung, serta membantu meredakan sakit maag dan sariawan. Selain daun kentut, nasi ini juga diolah dengan berbagai rempah seperti kunyit.

Nasi kentut dimasak dengan cara dibungkus dalam daun pisang, kemudian dikukus atau dipanggang hingga matang.

Yang membedakan nasi kentut dengan kuliner lainnya adalah lauk pendampingnya. Terdapat berbagai pilihan lauk yang dapat menyertai nasi kentut, mulai dari ikan teri, kentang pedas, pepes oncom, tumis sayur, hingga ayam goreng. Sambal terasi atau sambal ijo juga menjadi pelengkap yang tak boleh terlewatkan untuk memberikan rasa pedas.

Baca juga: Jelajahi Wisata Kuliner Johor Bahru: Rekomendasi 7 Tempat Makan yang Lezat

Daun kentut sendiri juga dapat dimanfaatkan sebagai obat herbal untuk menyembuhkan cacar ular dan meredakan gejala panas dalam seperti sariawan, sakit tenggorokan, bibir pecah-pecah, serta meningkatkan peredaran darah.

Ketika berkunjung ke Medan, tidak sulit untuk menemukan kuliner ini. Banyak pedagang yang menjajakan nasi kentut di berbagai tempat di kota, mulai dari sekitar kampus, daerah pemukiman, kantin, taman kota, kawasan pabrik, pasar, hingga pusat perbelanjaan dan tempat wisata.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews