Beredar Kabar Anak Usia 8 Tahun Hilang di Batam, Ternyata Pulang ke Kampung Nenek

Beredar Kabar Anak Usia 8 Tahun Hilang di Batam, Ternyata Pulang ke Kampung Nenek

Ilustrasi (Foto: Shutterstock)

Batam, Batamnews - Seorang bocah berinisial MRS (8) siswa SD Mashinta, Kecamatan Batu Aji, Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri), diisukan hilang saat pulang sekolah, pada Selasa (31/1/2023) lalu.

Hal tersebut membuat ayah korban, Warto melaporkan peristiwa kehilangan tersebut ke Polsek Batu Aji. Pasalnya, sang anak, MRS, tak kunjung pulang usai melaksanakan belajar di sekolah.

Kapolsek Batu Aji, Kompol Restia Octane Guchy membenarkan isu kehilangan anak tersebut. Pihaknya langsung melakukan penyelidikan usai mendapatkan laporan dari ayah korban.

Baca juga: [Cek Fakta] Viral Pelaku Penculikan Anak Tertangkap di Bengkong

"Kita menerima informasi dan laporan dari pihak keluarga korban dan langsung melakukan penyelidikan di lapangan," ujar Guchy, Senin (6/2/2023).

Menurut Guchy, berdasarkan informasi yang diperoleh di lapangan, MRS telah dibawa oleh seseorang dari sekolahannya. Beberapa saksi di lapangan pun langsung dilakukan interogasi oleh pihak kepolisian.

"Bhabinkamtibmas Aipda Yusri Zebua bersama unit Reskrim melakukan interogasi kepada beberapa saksi-saksi di seputaran lokasi kejadian untuk mendapatkan informasi tentang keberadaan korban," kata dia.

Alhasil, MRS ternyata bukan hilang diculik orang tak dikenal, ternyata ia dibawa pergi oleh adik dari ibunya.

Baca juga: Polda NTT Tangani Kasus Penculikan Perempuan Terkait Praktik Kawin Tangkap

"Ayah dan ibunya bernama Roliyah telah pisah, ibunya sedang bekerja di Taiwan dan mendapatkan kabar bahwa MRS tak terurus sejak tinggal bersama ayahnya, sehingga membuat ibu korban menyuruh saudaranya bernama Dyah untuk menjemput MRS di sekolah," sebutnya.

Kemudian, lanjut Guchy, MRS pun dibawa oleh saudara dari ibunya tersebut pergi ke Kota Medan, Sumatera Utara, untuk tinggal bersama neneknya. Sehingga kasus tersebut bukan kasus penculikan anak.

"Jadi kita sudah panggil ayahnya yakni pelapor bernama Warto, pelapor sudah kita suruh Video Call kepada mantan mertuanya, dan ternyata benar anaknya tersebut sedang berada sama neneknya," ucap dia.

Atas peristiwa tersebut, pelapor juga mengetahui bahwa anaknya bukan diculik, sehingga melakukan pencabutan laporan kepolisian di Polsek Batu Aji.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews