Perundungan di Sekolah Libatkan Oknum Guru, Ansar Minta Disdik Kepri Beri Peringatan Keras!

Perundungan di Sekolah Libatkan Oknum Guru, Ansar Minta Disdik Kepri Beri Peringatan Keras!

Gubernur Kepri, Ansar Ahmad. (dok. Batamnews)

Batam, Batamnews - Gubernur Kepri, Ansar Ahmad meminta Dinas Pendidikan Kepri memberi peringatan keras terkait kasus perundungan (bullying) di SMK Satu Bangsa Harmoni di Batam. Ia berharap hal seperti itu tak terjadi lagi ke depan. 

"Itu sudah ditangani oleh Dinas Pendidikan. Nanti biar didudukkan, lah, baik-baik supaya jangan sampai terjadi lagi," kata Ansar, Rabu (18/1/2023) malam, di Batam.

Dia juga telah memerintahkan kepada dinas terkait untuk segera menyelesaikan permasalahan itu. Ansar pun tak ingin kejadian serupa terulang kembali, apalagi yang terduga pelakunya ialah tenaga pendidik.

Baca juga: Disdik Kepri Sebut Bakal Cek Psikologis Siswi Korban Bullying di Batam

"Saya suruh segera (menyelesaikan masalah) itu, dan kasi peringatan keras, lah," ujarnya.

Semisal kejadian serupa terulang lagi, ia bejanji tak akan lepas tangan. Pelaku harus menjalani proses hukum agar ada efek jera.

"Kalau kejadian berulang lagi tentu berhadapan dengan proses hukum. Maka ini kita kasih peringatan keras. Nanti Pak Kadis Pendidikan yang menangani itu, sudah saya perintahkan," pungkasnya. 

Baca juga: Bullying oleh Guru dan Pelajar Sekolah di Batam Jadi Sorotan

Diketahui, tindak perundungan atau bullying terjadi di SMK Satu Bangsa Harmoni Batam. Tak hanya siswa, bahkan oknum guru juga ikut melakukannya.
 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews