Batam, Batamnews - Ditlantas Polda Kepri akan menambah Kamera Electronik Traffic Law Enforcement (ETLE) di Batam. Kamera tersebut akan dipasang di sejumlah wilayah padat lalulintas. 

Saat ini kamera dwnga fitur ETLE baru dipasang di lokasi seperti Jalan Raja Isa (KDA), Jalan Ahmad Yani (Simpang Masjid Agung Batam Center) dan Jalan Brigjen Katamso (BNI Panbil).

Sementara, untuk kamera yang terletak di kawasan Sincom Batam Centre dan arah Bundaran Punggur merupakan kamera pemantau Road Transport and Traffic Management Center (RTTMC).

Baca juga: Uji Coba ETLE di Batam: 66.064 Pelanggaran Lalu Lintas Tertangkap Kamera Pemantau

Dirlantas Polda Kepri, Kombes Pol Tri Yulianto menyebut pihaknya juga akan menempatkan kamera ELTE di wilayah-wilayah padat lalulintas, baik itu kamera ETLE statis dan juga kamera ETLE mobile. 

"Tentu pastinya akan kita pasangkan untuk wilayah padat lalulintas seperti wilayah Kecamatan Bengkong dan juga Kecamatan Batu Aji," ujar Tri, Rabu (28/9/2022). 

Ia belum menyebutkan kapan kamera tersebut akan dipasangkan di wilayah tersebut. Polda Kepri menargetkan penambahan 6 kamera ETLE Statis dan 10 kamera ETLE Mobile. Jumlah tersebut khusus untuk dipasang di wilayah Kota Batam.

Baca juga: Ada Warga Batam Dapat 'Surat Cinta' Sejak Uji Coba ETLE, Dirlantas Polda Kepri: Tak Perlu Panik 

Sementara itu, untuk Kota Tanjung Pinang pihaknya akan mengadakan 4 kamera ETLE Statis dan 10 Kamera ETLE Mobile. "Jadi kita lagi pengajuan 10 kamera ETLE Satis dan 20 Kamera ETLE Mobile," kata dia. 

"Dengan catatan di Batam akan ditambah 6 kamera ETLE Statis sehingga jumlahnya 9 kamera ETLE statis. Sedangkan ETLE mobile ditambah 10 sehingga jumlah di Batam menjadi 12 untuk kamera ETLE Mobile. Selebihnya akan kita pasangkan di Kota Tanjungpinang dengan jumlah 4 Kamera ETLE Statis dan 10 Kamera ETLE Mobile," tambahnya.

Ia juga menargetkan wilayah kabupaten/kota lainnya di Kepri juga dipasang ELTE. Polda Kepri sudah melakukan audiensi dengan Gubernur Kepri, Ansar Ahmad membahas hal ini sebelumnya.

"Alhamdulillah saat audiensi kemarin, disambut baik oleh Gubernur Kepri Ansar Ahmad dan didukung penerapan di wilayah Kepri, nanti akan kita surati Gubernur Kepri untuk langkah selanjutnya," ucap dia.