Hati-hati, Ini Aplikasi Berbahaya Android yang Harus Segera Dihapus

Hati-hati, Ini Aplikasi Berbahaya Android yang Harus Segera Dihapus

Ilustrasi (Foto: Reuters/Dado Ruvic)

Jakarta, Batamnews - Aplikasi di Play Store tidak semuanya aman untuk di install di HP Android Anda. Peneliti keamanan kembali menemukan puluhan aplikasi berbahaya yang beredar di Google Play Store.

Dikutip dari detikInet, menurut laporan terbaru dari perusahaan keamanan siber Bitdefender, ada 35 aplikasi jahat yang menampilkan iklan mengganggu dan berbahaya.

Aplikasi lain juga banyak yang menampilkan iklan, tapi 35 aplikasi berbahaya ini menampilkan iklan lewat framework-nya sendiri. Jadi mereka bisa menyebarkan malware ke pengguna.

Disebutkan, hampir semua aplikasi ini menyamar sebagai aplikasi yang menawarkan fitur personalisasi dan tools, seperti wallpaper, tema, filter dan efek kamera, sampai aplikasi untuk membuat QR code dan pencari lokasi GPS. Hal ini membuat aplikasi berbahaya bisa melewati pengecekan Google dan masuk ke Play Store.

Baca juga: Miliaran Data SIM Card di Indonesia Diduga Bocor, Begini Cara Cek Keamanan Nomor HP Anda

Namun setelah di-download, aplikasi-aplikasi ini punya cara untuk menyelinap dan menyembunyikan keberadaannya di ponsel. Ikon mereka diganti sehingga menyerupai ikon aplikasi Settings di ponsel.

Pengembang aplikasi berbahaya ini dari update terbarunya bahkan bisa memasukkan ikon Settings dari Motorola, Oppo, Samsung, dan vendor ponsel lainnya agar sesuai dengan ponsel yang menjadi target. Tentu ini membuat pengguna makin sulit mencari aplikasi berbahaya tersebut untuk menghapusnya.

Developer aplikasi berbahaya ini juga menggunakan teknik lain dengan membuat aplikasi buatannya tidak muncul di daftar aplikasi yang baru saja digunakan di Android.

Salah satu contohnya, aplikasi GPS Location Maps yang sudah diunduh lebih dari 100.000 kali padahal tidak memiliki review di Google Play Store. Aplikasi ini mengubah ikon dan namanya menjadi 'Settings' sehingga sulit dicari dan dihapus.

Baca juga: Waduh, 1,3 Miliar Data SIM Card di Indonesia Diduga Bocor

Selain mengganti nama dan ikonnya, beberapa aplikasi ini juga meminta izin akses untuk menampilkan aplikasinya di atas aplikasi lain, yang artinya mereka bisa mensimulasikan klik pengguna untuk mendapatkan uang dari iklan.

Parahnya, banyak dari aplikasi di dalam daftar ini yang sudah diunduh lebih dari 100.000 kali. Menurut pantauan Bitdefender, beberapa aplikasi berbahaya ini juga masih bertahan di Play Store dan belum dihapus oleh Google.

Berikut ini daftar aplikasi berbahaya :

  1. Walls light - Wallpapers Pack - 100.000+
  2. Big Emoji - Keyboard - 100.000+
  3. Grad Wallpapers - 3D Backdrops - 100.000+
  4. Engine Wallpapers - Live & 3D - 100.000+
  5. Stock Wallpapers - 4K & HD - 100.000+
  6. EffectMania - Photo Editor - 100.000+
  7. Art Filter - Deep Photoeffect - 100.000+
  8. Fast Emoji Keyboard - 100.000+
  9. Create Sticker for Whatsapp - 100.000+
  10. Math Solver - Camera Helper - 100.000+
  11. Photopix Effects - Art Filter - 100.000+
  12. Led Theme - Colorful Keyboard - 100.000+
  13. Keyboard - Fun Emoji, Sticker - 50.000+
  14. Smart Wifi - 10.000+
  15. My GPS Location - 10.000+
  16. Image Warp Camera - 100.000+
  17. Art Girls Wallpaper HD - 100.000+
  18. Cat Simulator - 50.000+
  19. Smart QR Creator - 10.000+
  20. Colorize Old Photo - 500+
  21. GPS Location Finder - 100.000
  22. Girls Art Wallpaper - 10.000+
  23. Smart QR Scanner - 50.000+
  24. GPS Location Maps - 100.000+
  25. Volume Control - 50.000+
  26. Secret Horoscope - 10.000+
  27. Smart GPS Location - 10.000+
  28. Animated Sticker Master - 100.000+
  29. Personality Charging Show - 100.000+
  30. Sleep Sounds - 100.000+
  31. QR Creator - 10.000+
  32. Media Volume Slider - 10.000+
  33. Secret Astrology - 10.000+
  34. Colorize Photos - 10.000+
  35. Phi 4K Wallpaper - Anime HD - 50.000+

Meski aplikasi jahat masih tetap bisa lolos, namun agar pengguna terhindar dari aplikasi Android berbahaya, pastikan untuk selalu download aplikasi dari sumber resmi seperti Google Play Store atau Amazon Appstore.

Bitdefender juga menyarankan pengguna untuk tidak menginstal aplikasi yang tidak begitu dibutuhkan dan segera hapus aplikasi yang sudah tidak digunakan. Selain itu, pastikan Google Play Protect sudah aktif di perangkat kalian.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews