BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Penggerebekan ruko penampung ratusan calon TKI di Komplek Tanjung Pantun, Sei Jodoh cukup menghebohkan warga di sekitar lokasi, Selasa (17/11/2015). Banyak yang tidak percaya ruko tersebut dijadikan penampungan ratusan orang.

Dalam penggerebekan tersebut, didapati 156 calon tenaga kerja yang berasal dari Pulau Jawa. Dari jumlah 156 orang tersebut, 63 orang perempuan dan 93 orang laki-laki. Mereka yang ditampung berdesakan mulai dari lantai dua sampai lantai tiga ruko.

Ruko itu terletak di belakang rumah makan Sederhana Jodoh, Komplek Tanjung Pantun Blok T Nomor 8, Sei Jodoh, Batam.

Pantauan Batamnews.co.id, kondisi ruko yang digunakan untuk menampung calon TKI tesebut sangat memprihatinkan. Ruko itu panas dan pengap untuk ratusan orang yang ditampung, sementara penerangan pun tidak memadai. Tidak jelas pembatas calon TKI wanita dan pria di sana. Kamar mandi ruko itu juga cuma dua untuk ratusan orang.

Bahkan, petugas terpaksa memakai senter untuk melihat kondisi calon TKI di penampungan itu.

Setelah dilakukan pengamanan, para calon TKI tersebut akan dibawa ke Dinas Sosial Batam untuk ditindaklanjuti dan akan diproses oleh pihak kepolisian.

Belum diketahui siapa penanggungjawab ruko tempat penampungan tersebut dan apakah mempunyai izin atau tidak. Pihak kepolisian masih melakukan pemeriksaan.

(edo)