Karimun, Batamnews - Banjir rob berpotensi melanda kawasan pesisir Karimun, Kepulauan Riau dalam beberapa hari ke depan, terhitung mulai hari ini, Selasa (4/1/2022).

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan waspada, terutama bagi warga yang tinggal di wilayah pesisir.

"Terkait terjadinya potensi banjir rob, kami mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. Yang diprakiran akan berlangsung pada siang hari dengan rentang waktu pukul 09.00 hingga 12.00 WIB," kata Prakirawan BMKG Karimun, Muhammad Tito.

Untuk tingginya banjir rob yang diprakirakan melanda wilayah Karimun, dengan pasang maksimum hingga 4 meter. Prediksi BMKG, air pasang setinggi empat meter itu diperkirakan terjadi pada tanggal 4 dan 5 Januari 2022.

"Untuk ketinggian mnecapai 4 meter, diperkirakan terjadi antara tanggal 4 dan 5 Januari. Dan untuk tanggal 6, 7 dan 8 hingga seterusnya berkemungkinan akan turun," ujar Tito.

Sementar itu, prakiraan cuaca untuk satu pekan ke depan, diprediksi berawan dengan potensi hujan ringan yang cenderung berlangsung pada malam dan dini hari.

"Untuk suhu udara berkisar antara 24 derajat hingga 31 derajad celcius. Kelembaban udara berkisar antara 70 hingga 95 persen dan tinggi gelombang laut berkisar 0,5 hingga 1 meter," ucap Tito.

Sementara itu, fenomena banjir rob yang diprediksi oleh BMKG telah terjadi di beberapa wilayah pesisir di Karimun, Selasa (4/1/2022) di wilayah Pamak Laut, Tebing.

Disana, air laut mulai naik ke daratan sekitar pukul 09.00 WIB, dan kembali mulai surut pada pukul 11.30 WIB.

"Iya, banjir. Tapi sekarang sudah mulaki kembali surut. Biasanya besok akan terjadi lagi banjir," kata pria yang disapa Man, warga Pamak Laut.