Corona Melonjak, Gubernur Kepri Sebut Pemulangan PMI Jadi Pemicu

Corona Melonjak, Gubernur Kepri Sebut Pemulangan PMI Jadi Pemicu

Ratusan pekerja migran pulang ke Indonesia melalui Pelabuhan Tanjungpinang. (Foto: Afriadi/batamnews)

Tanjungpinang, Batamnews - Lonjakan kasus Covid-19 terjadi di Kepulauan Riau dalam sebulan terakhir. Hal ini memicu peringatan dari Presiden Joko Widodo.

Per 29 April 2021, kasus aktif Corona di Kepri sebanyak 1.103 orang yang tersebar di tujuh kabupaten/kota.

"Saya melihat beberapa daerah sudah mulai terjadi kenaikan," kata Jokowi saat memberikan pengarahan kepada kepala daerah se-Indonesia dalam pertemuan virtual yang digelar secara tertutup di Istana Negara, kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (29/4/2021).

Baca: Corona Meroket, Jokowi Warning Keras Kepulauan Riau

Daerah yang dimaksud Jokowi antara lain Sumatera Selatan, Aceh, Lampung, Jambi, Kalimantan Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Riau, Bengkulu, hingga Kepulauan Riau.

Menyikapi peringatan dari Jokowi, Gubernur Ansar Ahmad langsung merespon. Ia berjanji akan lebih serius menangani Covid-19.

"Kita akan berusaha dan kita tangani dengan betul-betul kasus Covid-19 ini," kata Ansar, Kamis sore.

Namun demikian, ia menyebut lonjakan kasus Corona di Kepri bukan hanya dari warga Kepri semata, tetapi juga berasal dari Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang datang dari Malaysia 

Ia meminta pemerintah pusat harus memperhatikan hal ini secara khusus atas kedatangan PMI yang saat ini bukan hanya melalui satu jalur pintu di Provinsi Kepri saja, tetapi sudah dibagi dengan membuka pintu kedatangan di daerah lainnya. 

"Saat ini untuk kedatangan PMI dari Malaysia sudah melalui pintu masuk di Dumai, Riau. Ini tentunya, mengurangi beban dan dampak penambahan kasus Covid-19 di Provinsi Kepri," tegasnya 

Baca juga: Kasus Covid Melambung, Mudik Lokal di Kepri Terancam Batal

Lonjakan kasus Covid-19 di Kepri ini, juga membuat Ansar akan meninjau ulang atau akan mengevaluasi kembali kebijakan terkait mudik lokal dalam daerah di Provinsi Kepri. 

"Kita akan rapat dan membahas terkait mudik ini. Insya Allah Selasa (4/5/2021) depan kita bahas seluruhnya dan melihat kondisi di lapangan," ujarnya. 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews