Tanjungpinang, Batamnews - Ratusan Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Malaysia pulang ke Indonesia melalui Pelabuhan Sri Bintan Pura Tanjungpinang, Kepulauan Riau pada Kamis (8/4/2021) sore.

Sedikitnya 109 orang yang pulang ini merupakan PMI yang kelar menjalani masa hukuman di Negeri Jiran. Mereka terdiri dari 76 laki-laki dan 34 perempuan.

Koordinator Rehabilitasi Sosial, Tuna-Sosial dan Korban Perdagangan Orang, Kementerian Sosial RI, Pitter Matakena menyampaikan, bahwa awalnya pemulangan TKI ini ada sebanyak 110 orang. Namun 1 orang batal pulang karena sakit.

"Setelah ini kita akan bawa sebanyak 64 orang ke Perlindungan Trauma Center (RPTC) Tanjungpinang, sementara sisanya diserahkan ke Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Tanjungpinang," ujarnya.

Menurunnya, pemisahan sebagian TKI itu dikarenakan sudah masuk tergolong rentan sakit, sehingga diserahkan ke Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Tanjungpinang.

"45 orang itu tergolong rentan dan sakit, sakitnya apa kami kurang paham, karena BP2MI yang lebih tahu, kami tidak diberi tahu persis seperti apa," kata dia.

Setiba di Tanjungpinang, para PMI dilakukan pemeriksaan swab oleh Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP). 

"Pemulangan belum jelas kapan, karena masih mengikuti prokes, apakah harus karantina 14 hari, atau sudah keluar hasil PCR boleh pulang. Yang jelas kita masih menunggu," tegasnya.