Jakarta, Batamnews - Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), mendapatkan warning dari dari Presiden Joko Widodo (Jokowi). Ini tak lepas dari meroketnya kasus Corona di Kepri.

Baca juga: 652 TKI Dikarantina di Batam Saat Ini, 69 Positif Covid

"Saya melihat beberapa daerah sudah mulai terjadi kenaikan," kata Jokowi saat memberikan pengarahan kepada kepala daerah se-Indonesia dalam pertemuan virtual yang digelar secara tertutup di Istana Negara, kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (29/4/2021).

Daerah yang dimaksud Jokowi antara lain Sumatera Selatan, Aceh, Lampung, Jambi, Kalimantan Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Riau, Bengkulu, hingga Kepulauan Riau.

Baca juga: Corona Melonjak, Kapasitas RSKI Galang Nyaris Penuh

"Hati-hati. Ada kenaikan, karena grafis dan kurva harian selalu kita ikuti," kata eks Gubernur DKI Jakarta itu.

Jokowi mengingatkan pada awal tahun perkembangan kasus Covid-19 di Indonesia sempat menembus angka hingga 15 ribu kasus aktif per hari. Namun, kini angkanya sudah berhasil di tekan di kisaran 5-6 ribu kasus per hari.

Baca juga: Setiap Pelabuhan Kabupaten/Kota di Kepri Diminta Siapkan Alat GeNose

"Bed occupancy rate kita di atas 80%, dan saya selalu memantau harian di Wisma Atlet pernah mencapai 92%, tapi sekarang dua minggu lalu turun mencapai 21%, sekarang naik lagi 25%. Terus akan kita tekan," jelasnya.

Baca juga: Kasus Aktif Corona di Tanjungpinang Melonjak, 260 Orang Diisolasi

Seperti diketahui sejumlah kasus corona di sejumlah kabupaten dan kota di Kepri mengalami peningkatan drastis. Kasus paling tinggi di Batam dan disusul Tanjungpinang, Karimun, serta Bintan. 

Kemudian di beberapa kabupaten lainnya juga mengalami tren yang meningkat seperti di Lingga dan Natuna.