Batam - Dewan Koperasi Indonesia Daerah (Dekopinda) Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri) siap membantu pemerintah dalam Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). Dukungan ini disampaikan langsung Ketua Dekopinda Batam, Fandi Loot kepada kepada Batamnews.

Dengan majunya Dekopinda Batam untuk membantu PEN ini, Fandy berharap pemerintah kota dapat membantu tugas dan fungsi Dekopinda sesuai amanat UU No 24 tahun 1992 tentang koperasi.

“Dekopinda siap membantu pemerintah Kota dalam pemulihan ekonomi untuk mendukung kebijakan keuangan negara dalam penanganan Covid-19 dan mengahadapi ancaman yang membahayakan stabilitas keuangan serta penyelamatan Ekonomi Nasional,” ujar Fandy, Selasa (17/11/2020).

Fandy menjelaskan, keuntungan PEN ini sehingga Dekopinda siap membantu pemerintah kota tentunya melalui PEN nantinya dapat mempermudah pendanaan.

“Jadi gini, keuntungannya itu bisa seperti penambahan modal usaha dan retrukrisasi pinjaman kepada perbankan yang memiliki saham mayoritas pemerintah. Di Batam itu seperti Bank Riau Kepri dan bank plat merah seperti Mandiri, BRI serta bank BJB,” kata Fandy.

Untuk Bank BJB, Fandy menjelaskan sudah melakukan MoU dan langsung ditandatangani oleh Kepala Bank BJB Cabang Batam, Asep Wahyu Ismail.

Dari semua yang disampaikannya itu, tidak lepas dari baru saja terpilihnya Fandy menjadi Ketua Dekopinda Kota Batam  yang mempunyai visi “Koperasi Menuju Digitalisasi Ekonomi Kerakyatan Maju”.

Untuk menyukseskan visi itu, dia akan melakukan terobosan melalui misi Digitalisasi Koperasi dan UMKM, penghubung akses permodalan dengan fintech (financial tecknologi) dan perbankan, Digital Marketing produk koperasi atau UMKM Batam dan Logistic Hub Batam.

Hal itu juga dia sampaikan di depan Pjs Walikota Batam Syamsul Bahrum dan mendapat apresiasi dan dukungan dari Pjs Walikota.

“Keempat misi itu katanya sejalan dengan rencana strategis pemerintah pusat untuk menciptakan daya saing ekonomi di Indonesia,” ucap Fandy.