Tanjungpinang - Relawan Digital Isdianto-Suryani (REDI INSANI) dalam kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kepri tahun 2020 ini hanya akan menyebarkan informasi yang benar dan bermanfaat. Terutama dalam mensosialisasikan pasangan calon (Paslon) INSANI.

Hal ini diungkapkan Koordinator REDI INSANI, Rian Hidayat Helmi, Jumat (9/10/2020).

Menurut Rian, ada dua informasi yang tersebar di media sosial yaitu benar dan salah atau hoaks. Untuk informasi yang benar juga terbagi dua, yaitu benar dan bermanfaat dan benar tidak bermanfaat.

"REDI hanya fokus menyebarkan informasi yang benar dan bermanfaat. Bagaimana indikator bermanfaat itu? Ya semua hal yang memberikan efek positif lah jika disebarluaskan. Dua hal ini adalah output dari nasehat yang kami terima dari Bu Suryani Cawagub Kepri ketika mendeklarasikan REDI di Tanjungpinang sepekan yang lalu," kata Rian.

REDI menurutnya merupakan gerakan milenial yang secara sukarela mendukung dan berinisiatif menyusun kampanye kreatif untuk INSANI. Kemudian operasionalnya juga tidak dibiayai Paslon. Pihaknya berjualan marchandise pernak-pernik Pilkada lalu hasilnya digunakan untuk operasional.

"Kita secara struktural tidak ada hubungannya dengan timses INSANI tapi kita tetap memberitahukan event-event yang akan kami lakukan dalam waktu dekat karena kita tahu Pilkada ini juga begitu banyak regulasi yang harus dipatuhi," ujarnya.

"Tapi yang jelas, kita bergerak di platform digital dan membuka diri untuk siapapun baik milenial maupun yang tidak, untuk bergabung menjadi Anggota REDI. Dan setelah bergabung, diharapkan bisa membantu menyebarluaskan informasi yang benar dan bermanfaat di jagat dunia maya," pungkas Rian.