Warga Vietnam Dapat Makanan Gratis Selama Masa Karantina Corona

Warga Vietnam Dapat Makanan Gratis Selama Masa Karantina Corona

Warga Vietnam yang menjalani karantina virus Corona mendapatkan suplai makanan gratis dari pemerintah. (Foto: ist via detikfood)

Ho Chi Minh City - Pemerintah Vietnam menyuplai makanan gratis kepada warga yang menjalani karantina akibat virus Corona. Jenisnya beragam, mulai sayuran hingga daging.

Suplai makanan gratis diberikan pemerintah berideologi komunis itu sejak 10 Maret 2020 lalu. Hal ini dilakukan untuk membantu masyarakat yang kesulitan mendapatkan bahan makanan selama masa karantina untuk mencegah virus corona.

Dilansir detikfood dari Next Shark, Senin (16/3/2020), pemerintah Vietnam mengirimkan makanan gratis berupa daging babi, ayam, dan seafood untuk warga yang tinggal di wilayah Truc Bach. Kawasan ini ditetapkan sebagai wilayah isolasi atau karantina virus corona.

Setidaknya pemerintah Vietnam sudah memberikan 39 kg ayam, 15 kg daging sapi, 69 kg sayur kol, 600 butir telur, dan 600 botol air mineral botol yang semuanya sudah lulus kriteria kesehatan. Stok daging gratis dikirim setiap dua hari sekali sementara sayuran dan bumbu masak dikirim setiap hari.

"Setiap paket sembako berisi tiga butir telur, dua iris daging sapi atau ikan serta sayuran yang dikirim setiap hari. Pemerintah juga memberikan 10 kg beras dan satu botol minyak goreng," tutur salah satu warga yang menerima bantuan ini.

"Makanan gratis yang diberikan sangat bernutrisi, bahkan istri saya pun tidak pernah memberikan makanan seenak ini," puji warga lainnya.

Pemerintah Vietnam memastikan bahwa makanan gratis ini dikemas dalam tempat yang terpisah, dan sudah diperiksa oleh petugas kesehatan sebelum dikirimkan kepada warga. Sehingga para warga tak perlu takut tertular virus atau penyakit lainnya.

Tak hanya makanan gratis saja, warga juga dipantau kesehatannya secara berkala oleh petugas kesehatan yang datang dua kali sehari. Para petugas akan memberikan hand sanitizer sekaligus plastik sampah setiap harinya.

Sementara petugas sampah akan datang untuk mengambil sampah dari rumah warga setiap jam 6 sore. Terlepas dari menjalani karantina tapi para warga di Truc Bach tetap melakukan aktivitas sehari-hari mereka di dalam rumah.

"Orang-orang seharusnya tidak takut dengan karantina. Kepercayaan dan sikap positif akan menjadi alat utama kami untuk melawan wabah virus corona ini," pungkas Pham Quang Long, salah satu warga yang menjalani masa karantina.

Hingga saat ini ada 57 kasus virus corona di Vietnam. Sementara jumlah kasus virus corona di seluruh dunia kini sudah mencapai angka 164,837 tersebar di 146 negara, dan 6,470 korban jiwa.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews