Polda Kepri Terima Dana Hibah Rp 16 Miliar untuk Pengamanan Pilkada

Polda Kepri Terima Dana Hibah Rp 16 Miliar untuk Pengamanan Pilkada

Kapolda Kepri, Irjen Andap Budhi Revianto bersama Sekda Kepri, Arif Fadillah usai penandatanganan bantuan hibah untuk pengamanan Pilkada, Jumat (14/2/2020). (Foto: Yude/Batamnews)

Batam - Polda Kepri bersama Pemerintah Provinsi Kepri menandatangani Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) Pengamanan Pilkada 2020, Jumat (14/2/2020) siang.

Dalam penandatangan NPHD di Mapolda Kepri itu turut hadir Ketua Bawaslu Provinsi Kepri, Ketua KPU Kepri, Kesbangpol, Sekda Kepri, Ketua DPRD  Provinsi serta stakeholder lainnya.

Kapolda Kepri Irjen Andap Budhi Revianto mengatakan, NPHD ini adalah suatu proses dan tahapan yang diterapkan KPU dalam pelaksanaan Pilkada serentak tahun ini yang akan digelar September 2020 mendatang.

“Ada Rp 16.485.837.000 milliar dana hibah untuk pengamanan dari Pemda, sedangkan untuk pengamanan, Polda Kepri menyiapkan  2.942 personil yang diturunkan," ujar Andap.

Dana hibah itu nantinya akan digunakan untuk tahapan-tahapan pengamanan pada saat Pilkada. Seperti masa kampanye, masa tenang dan kegiatan lainnya.

Andap menjelaskan, dengan adanya dana hibah dari pemerintah ini diharapkan pelaksanaan Pilkada di Kepri bisa aman, tertib dan kondusif.

“Tidak ada friksi, tidak ada pertentangan dan tidak ada provokasi. Saya yakin dan percaya, kedewasaan masyarakat Kepri yang terkenal santun dapat menjaga kondusifitas pada saat Pilkada,” kata Andap.

Terkait personel, Andap menyebutkan bahwa sebanyak apapun personel yang disiapkan, pihaknya tetap siap menjalankan pengamanan Pilkada. “Cukup tidak cukup kita tetap harus bekerja, semangat,” ucapnya.

Sekretaris Daerah Provinsi Kepri, Tengku Said Arif Fadilah mengatakan, dengan adanya dana hibah ini, pemerintah menaruh harapan besar untuk pengaman pelaksanaan Pilkada ke Polda Kepri.

"Dengan nilai yang dihibahkan semoga dapat melaksanakan tugas dan fungsi nya masing-masing. Semoga pilkada dapat berjalan aman dan kondusif hingga ditetapkan hasil pemilihan suara," kata Arif.

(*)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews