Tanjungpinang - Sebuah warung pecel di Jalan Haji Ungar, Kelurahan Tanjung Ayun Sakti, Kota Tanjungpinang hangus terbakar pada Rabu (18/12/2019) sekitar pukul 12.00 WIB.

Tak ada korban jiwa dalam kebakaran ini. Namun sang pemilik warung yang dikenal dengan sebutan Budhe Sarinem langsung pingsan melihat tempat usahanya dilalap si jago merah.

Terbakarnya warung milik Sarinem ini diduga disebabkan kebocoran minyak tanah dari kompor. Api kemudian menyambar minyak dan melahap warung semi permanen itu.

Petugas menyiram puing sisa kebakaran warung pecel di Tanjungpinang. (Foto: Adi/batamnews)

Kabid Pemadam Kebakaran KBB, Kota Tanjungpinang, Nanan Sunandar, mengatakan, kebakaran itu diduga disebabkan obat nyamuk kertas di atas meja terjatuh hingga mengenai kompor minyak tanah.

"Pemiliknya saat kebakaran mengalami pingsan, mungkin kaget melihat warungnya, sehingga kami belum mendapatkan keterangan secara rinci," kata Nanan.

Ia melanjutkan, warung milik Sarinem tidak bisa diselamatkan, sebab saat petugas tiba di lokasi kejadian api sudah meluluhlantakkan bangunan warung yang terbuat dari kayu.

"Kita menerjunkan tiga unit mobil pemadam kebakaran, tidak ada korban, kita memadamkan api selama 15 menit, kerugian berkisar puluhan juta," jelasnya.