Barang Bukti Penimbunan Solar Diangkut Disperindag Batam ke Kantor Metrologi

Barang Bukti Penimbunan Solar Diangkut Disperindag Batam ke Kantor Metrologi

Foto: Dyah Asti/Batamnews

Batam - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Batam mengangkut barang bukti solar timbunan yang ditemukan dalam sidak, Rabu (11/12/2019). Lokasi itu berada di sebuah bengkel kawasan Kavling Bukit Melati, Sei Pelenggut, Kecamatan Sagulung.

Tiga tangki solar berisi 900 liter dan satu drum penuh solar berisi 200 liter, beserta alat sedot solar diangkut menggunakan mobil crane.

Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) Disperindag Batam, Rendra Taufan mengatakan, bengkel yang digunakan untuk lokasi penimbunan tersebut sementara waktu dilarang beroperasi.

Baca juga: Disperindag Batam Segel Gudang Penimbun 3 Ton Solar di Sagulung

"Ini untuk mencegah kegiatan dilakukan kembali, selain itu kami juga masih mengejar pemilik timbunan solar tersebut yang sampai saat ini belum ada informasi," kata Taufan.

Untuk sementara waktu barang bukti akan diletakkan di Kantor Metrologi, Batam Center. Proses ini akan dilanjutkan dengan pemeriksaan bersama Pertamina dan pemberkasan.

"Barang bukti akan kami bawa dan kita lihat unsurnya di hasil pemeriksaan. Jika memenuhi unsur pidana ya akan kami ajukan," ujarnya.

Menurut Taufan jika unsur pidana terpenuhi, pelaku bisa terancam pidana minimal 4 tahun.

Sedot BBM dari Angkot Bimbar

Bengkel yang digunakan untuk menimbun bahan bakar bersubsidi jenis solar ini sudah beroperasi selama setahun. Sedangkan proses penimbunan sendiri, diakui sudah dilakukan kurang lebih 3 bulan.

Proses penimbunan solar sendiri disebut Taufan dilakukan dengan cara menyedot bahan bakar dari tangki Bimbar.

Baca juga: Sopir Lori Tambang Pasir di Bintan Ngeluh Sulitnya Solar Subsidi

"Bengkel ini memang bengkel mobil yang sering melayani service Bimbar juga, jadi modusnya bahan bakar yang ada di Bimbar di sedot dan ditimbun," ungkapnya

Inspeksi oleh Disperindag Batam, dilakukan berdasarkan laporan dari masyarakat sekitar, yang merasa janggal dengan aktivitas bengkel tersebut.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews