Karimun - Kakek berusia 76 tahun di Desa Prayun, Kundur Utara, Karimun ditemukan tidak bernyawa dalam keadaan gantung diri menggunakan kain sarung di pohon nangka, Kamis (21/11/2019) pagi.

Kapolsek Kundur Barat AKP Eddi Suryanto menjelaskan, aksi nekat kakek berinisial Tu tersebut diketahui pertama kali saat sang istri curiga dikarenakan suaminya tidak berada di tempat tidur.

"Tu diketahui tidak berada di kamar seusai istrinya menunaikan salat subuh. Sang istri kemudian meminta menantunya untuk mencari di sekeliling rumah," kata Eddi, Jumat (22/11/2019).

Saat melakukan pencarian terhadap mertuanya itu, menantu diketahui bernama Katuri juga meminta bantuan dari Ketua RT dan Kades Prayun untuk menyisir keberadaan Tu.

"Setelah beberapa lama melakukan pencarian, Tu ditemukan telah tergantung di pohon nangka yang berada di pekarangan rumahnya, dalam posisi gantung diri dengan menggunakan kain sarung bermotif kotak-kotak bewarna coklat," ucapnya.

Jasad Tu langsung dievakuasi oleh Kepolisian Polsek Kuba ke Puskesmas Kundur Utara untuk divisum.

"Saksi langsung melaporkan kepada kita dan setelah itu dilakukan visum di puskesmas. Dari hasil pemeriksaan dokter tidak ditemukan tanda kekerasan dan TU murni bunuh diri," ujarnya.

Menurut Eddi, diduga korban mengakhiri hidupnya oleh karena telah menderita sakit stroke selama 7 tahun. Korban sudah putus asa, dan pernah berkata akan melakukan bunuh diri. 

"Dari keterangan keluarga, korban sebelumnya pernah mengatakan ingin bunuh diri karena stres akan sakit yang dideritanya," katanya.