Batam - Warga Jodoh meminta pengerjaan proyek di Jodoh, Batu Ampar, dihentikan. Proyek tersebut membuat jalanan banjir lumpur setiap huja turun.

Sebelumnya sebuah proyek pembangunan di samping Komplek Duyung dikeluhkan masyarakat setempat.

Proyek pembangunan menyebabkan tanah galian proyek terseret arus hujan ke jalanan.

Jalanan di sekitar depan Hotel Pasific pun jadi berlumpur. Diduga proyek tersebut tidak memiliki izin Amdal.  

"Kita minta proyek tersebut dihentikan," ujar seorang warga Jodoh kepada batamnews.

Proyek tersebut diduga ilegal dan tidak disertai izin yang lengkap. "Seharusnya Dinas Lingkungan Hidup turun menyetop proyek pemotongan lahan tersebut," katanya.

Pangat salah satu warga yang bermukim di sekitar pembangunan proyek tersebut mengaku kesal, apalagi hujan deras membasahi mengakibatkan lumpur proyek membahayakan bagi pengendara motor atau mobil.

"Coba lihat video nya mas , hari ini deras dan jalan tersebut banjir dan lumpur tanah terseret arus hujan kejalanan," ujarnya.

Pangat meminta Dinas Lingkungan Hidup dan Dinas Perhubungan Kota Batam untuk menghentikan proyek pembangunan tersebut agar kondisi jalanan tersebut dibuat saluran air.

"Kami warga minta hentikan proyek tersebut segera jangan sampai masyarakat yang bertindak," katanya.

(erc/jim)