Edy Irawadi: Ex Officio Itu Isu Langitan, Urusan Dewa-dewa

Edy Irawadi: Ex Officio Itu Isu Langitan, Urusan Dewa-dewa

Edy Putra Irawadi. (foto: ist)

Batam - Penetapan ex officio Kepala BP Batam dikabarkan September 2019 mendatang. Hal itu diungkapkan oleh Menko Perekonomian, Darmin Nasution saat menyambangi Batam, pekan lalu.

Kepala BP Batam, Edy Putra Irawadi mengakui pihaknya hanya menunggu hal tersebut. “Itu urusan dewa, itu adalah isu langitan, saya tidak ikut itu, saya ikut yang di dunia maya seperti ini saja,” kata Edi saat ditemui di Hotel Aston Batam, Selasa (20/8/2019).

Edy mengaku hanya akan fokus membenahi Batam selama masih diberikan tanggungjawab. Diakuinya seperti selama 7 bulan ini dirinya membenahi frontliner, terkait pelayanan investasi.

Selain itu Edy mengatakan terus membenahi tata kelola seperti lahan, lalin aset, dan paling menjadi fokus adalah membenahi ekosistem seperti pelabuhan, pembiayaan, sumber daya manusia dan infrastruktur industri.

“Ya gak apa apa, saya sama Rudi kan ga ada hambatan komunikasi. Ya terserah yang penting (kemajuan) masyarakat Batam,” ujarnya

Edy mengaku hingga saat ini, dirinya tidak pernah merisaukan hal tersebut, kendati aksi penolakan sebelumnya dilakukan para pegawai BP Batam yang berat hati Kepala BP Batam dijabat secara ex officio oleh wali kota.

Edy mengakui dirinya masih berkomunikasi baik dengan Wako Rudi. "Jika memang saat itu tiba, saya bisa meninggalkan Batam dengan kondisi baik. Dia (Rudi) atau siapapun yang memimpin Batam nanti, platformnya sudah kita bentuk bersama,” ucapnya.

Sebelumnya, Menko Perekonomian, Darmin mengatakan kepastian pelantikan ex officio Kepala BP Batam segera diputuskan.

"Itu (ex officio) segera keluar. Peraturannya keluar satu minggu, setelah itu satu minggu lagi keputusannya kita sampaikan," kata Darmin, Kamis (15/8/2019) lalu.

Ada beberapa point dalam aturan tersebut diantaranya BP Batam akan memiliki wakil kepala. Selain itu BP Batam akan memiliki unit usaha spesial. "Seperti pelabuhan, rumah sakit itu satu unit usaha di BP Batam," katanya.

(das)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews