Nantikan Kedatangan Jeka Saragih, Pendukung di Batam Siapkan Arak-arakan

Nantikan Kedatangan Jeka Saragih, Pendukung di Batam Siapkan Arak-arakan

Para pendukung Jeka Saragih di Batam akan menggelar arak-arakan setelah atlet muda tersebut berhasil meraih sabuk keempatnya (Foto:ist)

Batam - Usai sukses mempertahankan gelar Lightweight kelas 70,4 kg dalam One Pride Pro Never Quit Fight Night 30, di Tennis Indoor Senayan Jakarta, Sabtu lalu, masyarakat Batam tak sabar menantikan kehadiran petarung asal Batam, Jeka Asparindo Saragih.

Jeka berhasil mempertahankan sabuk kemenangannya setelah menundukkan Hendrik Tarigan dalam waktu 1 menit dengan dua kali pukulan saja.

Hal ini membawa harum nama Batam untuk ke-4 kalinya dalam laga nasional tersebut. Selain itu, keberhasilan ini membuat manajemen Jeka, merencanakan rangkaian acara penyambutan dengan arak-arakan beserta sabuk kemenangannya dalam kepulangan kali ini.

Salah satu tim Manajemen Jeka Saragih, Aldi Braga mengatakan, acara penyambutan ini bertujuan agar penggemar bisa leluasa melihat Jeka, dan masyarakat Batam lebih mengenal petarung asal Batam itu.

“Saat ini Jeka masih di Jakarta, dan ada kemungkinan ke Bandung dulu karena sasananya disana dan setelah itu baru ke Batam, Jadwal kedatangan Jeka saat ini masih belum bisa dipastikan,” katanya.

Acara arak-arakan ini, sebenarnya sangat ingin manajemen lakukan karena pada kepulangan Jeka sebelumnya saat membawa sabuk ketiga, rencana tersebut sempat gagal dilakukan.

"Karena kedatangan sore, jadi tidak sempat melakukannnya. Hanya sempat membawa dia ke instansi-instansi pemerintah," ucapnya.

Pada kemenangannya kali ini, manajemen juga tengah menyiapkan sasana pelatihan bagi calon Jeka-Jeka selanjutnya. Menurutnya Jeka-Jeka baru harus lahir di Batam untuk terus membawa harum nama bangsa dalam berbagai laga.

"Insya Allah tahun ini kami ingin membangun sasana. Sehingga masyarakat bisa bergabung dan merasakan dilatih langsung oleh Jeka," ujarnya.

Kata dia, nanti sasana yang akan dibangun tersebut bisa juga digunakan oleh wanita, dengan tujuan untuk pertahanan diri dan menjaga kebugaran. Aldi berharap, ini bisa mengetuk kesadaran pemerintah di Batam agar memberikan perhatian lebih kepada para atlit di Batam.

Pasalnya selama ini, masih banyak atlet di Batam yang masih kurang perhatian. Sehingga keberadaan atlet sendiri masih tabu dikalangan masyarakat.

"Kami harap bisa mengetuk pemerintah Batam dan BP Batam untuk membuat Pusat Olahraga macam Istora Senayan di Batam," ungkapnya.

Dengan ada nya gedung pusat olahraga, semua cabang olahraga bisa berkumpul jadi satu serta melakukan latihan maksimal untuk bersiap dalam pertandingan. Adanya pusat olahraga di Batam juga diharapkan mampu menarik semangat atlit-atlit muda yang lain untuk berprestasi dalam berbagai ajang perlombaan.

Menurutnya, dengan lahirnya Jeka-Jeka lain yang membawa nama Batam dalam berbagai cabang olahraga akan semakin membuat Batam dikenal.

"Disini kita ingin melihat apresiasi pemerintah, serta semangat pemerintah yang diberikan kepada atlet-atlet di Batam," pungkasnya.

(das)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews