Batam - Wali Kota Batam, HM Rudi belum dapat memastikan berapa jumlah sekolah baru tingkat SMP untuk tahun depan. Saat ini yang dapat dipastikan baru dua sekolah untuk Kecamatan Sagulung. 

“Baru dua sekolah yang ditambah, kecamatan lain belum,” ujar Rudi usai melakukan pertemuan dengan orangtua di Aula SMP Negeri 9 Batam, Senin (17/6/2019). 

Namun menurutnya untuk kecamatan lain juga akan mengalami penambahan sekolah baru karena tiap tahun jumlah anak meningkat. 

“Angka kelahiran juga tiap tahun bertambah, jadi menyesuaikan itu sebanarnya,” kata dia. 

Sejauh ini, Rudi baru menemui para orangtua siswa di dua kecamatan, yakni Sekupang dan Sagulung. Masih ada kecamatan lain yang didatangi Rudi untuk memcari solusi bagi anak-anak yang tidak diterima dalam sistem.

Selain menambah sekolah baru, Rudi mengatakan tenaga pendidik juga akan ditambah. Karena menurutnya itu sejalan. Akan tetapi, tenaga pendidik kedepan ia ingin memiliki IQ di atas 100. 

“Supaya tidak kalah dengan IQ muridnya,” kata dia. 

Saat ini tenaga pendidik sudah mencapai 2.000 lebih, jika ditambah lagi tentu akan menambah anggaran.

Sehingga ketika penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tenaga pendidik selalu diajukan dengan jumlah tersebut. 

“Tapi yang diterima hanya 2 atau 3 persen, padahal kita butuh, penerimaan tahun ini juga tetap kami ajukan,” katanya. 

Sementara itu penambahan dua sekolah baru yang ditambah di Kecamatan Sagulung karena ada 709 anak yang tidak diterima pada sistem Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2019-2020. 

(ret)