Desa Busung Anggarkan Rp181 Juta Bangun Pelabuhan Nelayan

Desa Busung Anggarkan Rp181 Juta Bangun Pelabuhan Nelayan

Ilustrasi

Bintan -  Tahun ini, Desa Busung akan membangun pelabuhan tambatan perahu bagi nelayan setempat. Pembangunannya menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Desa (APBDes) sebesar Rp181 juta.

Kepala Desa (Kades) Busung, Rusli mengatakan, mayoritas masyarakat di desanya bekerja sebagai nelayan. Sehingga butuh fasilitas pendukung salah satunya pelabuhan tambatan perahu.

"Pembangunan pelabuhan itu sepanjang 30 meter. Itu juga bagian dari program pemberdayaan masyarakat di desa ini," kata dia kepada Batamnews.co.id, Jumat (3/5/2019).

Dikatakannya, fasilitas nelayan di desa ini masih minim. Dari 200 lebih nelayan yang menetap baru 25 persennya yang punya perahu. Sedangkan lainnya masih menyewa dan ada yang bekerja dengan orang lain.

"Perlahan akan kami upayakan peningkatannya, mulai dari tempat tambat yang maksimal juga jumlah perahu untuk nelayan," jelasnya.

Melalui APBDes juga dianggarkan pengadaan dua kapal. Satu kapal dengan ukuran 1 Grosstone (GT) dan 1 kapal ukuran 3GT. Namun kapal berkapasitas 3 GT itu akan digunakan untuk wisata mangrove di desa. Sehingga hanya satu kapal untuk nelayan.

"Sebenarnya masih kurang karena satu kapal yang kami sediakan itu untuk wisata mangrove. Tapi tahun ini juga ada bantuan kapal dari Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) untuk masyarakat sebanyak tiga kapal," katanya.

Kedepannya, pihak desa akan terus berupaya membina para nelayan untuk hidup mandiri. Namun semua itu akan dilakukan secara bertahap karena anggaran juga terbatas.

"Kami pasti tingkatkan jumlah kapal nelayan baik dari bantuan pemerintah maupun dari pihak swasta. Selain itu juga akan meningkatkan pemberdayaan masyarakat sembari membangun desa dengan fasilitas lainnya," ucapnya.

(ary)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews