Pembunuhan Purnawirawan TNI AL di Tanjungpinang

Isak Tangis Warnai Penyerahan Mayat Arnold Tambunan

Isak Tangis Warnai Penyerahan Mayat Arnold Tambunan

Keluarga menangisi jasad Arnold Tambunan korban pembunuhan di Tanjungpinang. (Foto: Afriadi/Batamnews)

Tanjungpinang - Air mata Nawati terus mengucur dari matanya. Ia menangis tersedu-sedu di sampingnya jenazah Arnold Tambunan, suaminya yang sempat hilang enam bulan silam.

Nawati seakan tak percaya di dalam bungkusan kain kapan itu adalah tulang-belulang suami nya.

Ia menangis histeris sambil memeluk jasad Arnold. Kerangka suaminya itu ditemukan dalam Septic Tank di sebuah rumah kosong di Tanjungpinang.

Polisi berhasil mengungkap misteri hilangnya Arnold. Ternyata ia dibunuh secara sadis dan dibuang ke dalam septic tank. Motif pembuhan terkait hutang-piutang.

Kasat Reskrim Polres Tanjungpinang, AKP Efendri Ali, mengatakan penyelidikan terkait kasus ini sudah dirampungkan polisi. Kini pihaknya menyerahkan jenazah Arnold kepada keluarga.

"Hari ini kami serahkan, kepada pihak keluarga," kata Efendri Ali, Rabu (20/2/2019).

Dalam kasus ini, kata Efendri Ali, pihaknya menetapkan dua orang tersangka yakni M Rasyid merupakan otak pelaku dan Abdul.

"Yang ditahan satu orang, karena tersangka M Rasyid telah meninggal dunia sebelumnya," ujarnya.

Kini jenazah Arnold Tambunan telah dibawa ke kediamannya di Komplek Angkatan Laut Jalan Pati Unus Tanjungpinang menggunakan mobil jenazah rumah sakit.

Tersangka Abdul yang membantu M Rasyid dalam kasus pembunuhan ini terancam hukuman mati atas pembunuhan berencana tersebut.

(adi)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews