Dinkes Lingga Terima 21.711 Kartu JKN-KIS Tahap Akhir

Dinkes Lingga Terima 21.711 Kartu JKN-KIS Tahap Akhir

Kepala Seksi (Kasi) Pelayanan Kesehatan, Ahmad Mudlofir menerima kartu JKN-KIS dari BPJS Kesehatan Lingga (Foto:Ist/Batamnews)

Lingga - Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DKPPKB) Lingga, kembali menerima kartu Jaminan Kesehatan Nasional (JKN-KIS) sebanyak 21.711 yang merupakan hasil integrasi tahap II tahun 2019 dari BPJS Kesehatan Kabupaten Lingga, Kantor Cabang Tanjungpinang, Senin (18/2/2019).

Pelaksana tugas (Plt) Kepala DKPPKB Lingga, Zainal Abidin melalui Kepala Seksi (Kasi) Pelayanan Kesehatan, Ahmad Mudlofir mengatakan, kartu yang sudah diterima itu akan di distribusikan ke masyarakat atau penerima manfaat, melalui puskesmas se-Kabupaten Lingga.

"Nanti kami memanfaatkan jaringan puskesmas yaitu pustu dan polindes. Kemudian bekerjasama dengan kelurahan dan desa se-Kabupaten Lingga agar bisa sampai kepada yang berhak," kata Mudlofir kepada Batamnews.co.id, Rabu (20/2/2019).

Ia menjelaskan, penyerahan kartu JKN-KIS tahap II ini merupakan yang terakhir. Kemudian, jika masih ada warga miskin yang belum terdaftar di JKN-KIS bantuan pemerintah, akan dimasukkan dengan cara sisipan.

"Cara sisipan ini, yaitu cara penggantian kartu dari peserta yang meninggal dunia, pindah domisili (keluar dari Kabupaten Lingga), menjadi anggota TNI/Polri/PNS atau menjadi istri/suami dari TNI/Polri/PNS, atau bekerja pada perusahaan yang menjaminkan pada BPJS Kesehatan, atau karena sudah mampu dan memilih menjadi peserta mandiri," ujarnya.

Ia mengaku, proses pergantiannya pun dilakukan satu berbanding satu, berdasarkan usulan dari desa, kelurahan atau puskesmas. "Keseluruhan kartu yang sudah kami terima berjumlah 38.117 kartu. Ada 26.000 lebih kartu diantaranya sudah kami distribusikan pada bulan Januari 2019 yang lalu," ucap Mudlofir.

Ia berharap, dengan adanya kartu JKN-KIS bantuan pemerintah tersebut, masyarakat bisa memanfaatkan dengan baik dalam berobat ke sarana kesehatan yang bekerjasama dengan BPJS Kesehatan. Baik itu di sarana kesehatan tingkat pertama (FKTP) maupun ke tingkat rujukan.

Selain itu, kartu JKN-KIS ini juga bisa dimanfaatkan untuk pencegahan kesehatan, dengan cara mengikuti senam prolanis yang diadakan oleh FKTP atau puskesmas. Dengan begitu, diharapkan dapat meningkatkan derajat kesehatan penduduk Kabupaten Lingga.

(ruz)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews