BMKG Imbau Nelayan Tradisional Waspada Gelombang Tinggi

BMKG Imbau Nelayan Tradisional Waspada Gelombang Tinggi

Ilustrasi

Lingga - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Dabo Singkep, mengimbau agar nelayan tradisional di Kabupaten Lingga waspada saat melakukan aktivitas di laut. Pasalnya, kondisi gelombang masih tak menentu dan dapat tinggi secara tiba-tiba.

"Kalau lihat kecepatan angin dan gelombang tinggi akhir-akhir ini, untuk nelayan tradisional pakai sampan/perahu motor kecil kurang aman dan waspada," kata Ketua BMKG Dabo, Sahat Mauli Pasaribu ketika dihubungi Batamnews.co.id, Rabu (30/1/2019).

Ia menjelaskan, berdasarkan pantauan, wilayah rawan tinggi gelombang adalah perairan Lingga bagian Utara atau setelah Cempa. Tepatnya diantara perairan Senayang kearah Tanjungpinang dan Batam.

"Kalau kapal transpotasi, agar berhati-hati jika tidak mampu untuk melanjutkan pelayarannya, jangan dipaksakan. Untuk mengurangi risiko, ya harus kembali ke pelabuhan asal," ujarnya.

Diketahui, untuk tinggi gelombang 1,25-2,5 meter berpeluang terjadi di perairan Kepulauan Anambas, laut Natuna dan perairan Timur Kepulauan Bintan hingga Kepulauan Lingga. Kemudian, tinggi gelombang 2,5-4,0 meter berpeluang terjadi di laut Natuna Utara dan Natuna.

(ruz)


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews