Lingga - Menyambut tahun baru 2019, Wawan atau lebih dikenal dengan panggilan Wawan Daek kembali menggelar pasar malam sekaligus hiburan rakyat di lapangan Sultan Mahmud Riayat Syah Daik Lingga. Kegiatan yang bertajuk Daik Fair itu rutin dilakukan setiap akhir tahun sejak 2016 silam.

Sebelum berubah nama menjadi Daik Fair, kegiatan itu bernama Daik Expo. Dengan tujuan menghibur masyarakat di Daik Lingga, kegiatan itu pun mendapat sambutan hangat dan antusiasme masyarakat setempat.

"Kegiatan ini merupakan lanjutan Daik Expo yang kami gelar tahun lalu," kata dia kepada Batamnews.co.id, Senin (17/12/2018).

Selain sebagai wadah untuk menghibur warga Daik Lingga, Daik Fair yang dibuka mulai 15-31 Desember ini juga dibuat untuk membantu meningkatkan prekonomian pedagang di tengah sulitnya ekonomi.

"Selain untuk menghibur, di kegiatan ini juga menjadi wadah perputaran uang bagi penjual dan pembeli. Karena disini ada lapak-lapak pedagang, serta lokasi bermain," ujarnya.

Warga tumpah ruah saat menyaksikan kegiatan Menyemai Rindu di Kampung Cina beberapa waktu lalu yang digagas oleh Wawan (Foto:ist)

Selaku penggiat atau pengelola kegiatan tersebut, Wawan berharap Daik Fair menjadi wadah bagi masyarakat Lingga menikmati momen akhir tahun. Terlebih lagi bagi masyarakat yang tidak bepergian keluar kota.

"80 persen di kegiatan ini, kami mengarah ke bazar. Otomatis kita memberatkan pada sistem prekonomian, karena yang turut terlibat langsung disini, pedagang-pedagang tradisional serta masyarakat kecil," ucap pria yang juga merupakan seorang ASN di Pemkab Lingga ini.

Selain itu, ia berharap kegiatan yang digelar seadanya tersebut dapat didukung pemerintah daerah. Sehingga, ada kebijakan atau perhatian khusus untuk meningkatkan kegiatan tersebut.

"Saat ini kami mencoba memulai kegiatan dengan bermacam tolak ukur, sebatas kemampuan. Ini bentuk kepedulian kami sebagai penggiat," katanya.

Diketahui, sebelum digelarnya Daik Fair, Wawan juga melaksanakan kegiatan dengan tajuk menyemai rindu di Kampung Cina. Mengingat momen kebakaran Kampung Cina yang penuh sejarah usai dilanda musibah kebakaran yang dahsyat setahun lalu.

(ruz)