Penting: Perhatikan Komponen Ini Sehabis Terobos Genangan Air !

Penting: Perhatikan Komponen Ini Sehabis Terobos Genangan Air !

Ilustrasi.

Batam -  Musim penghujan kerap menjadi momok bagi para pengendara mobil di kota besar. Pasalnya para pengemudi biasanya tidak memiliki pilihan selain menerobos genangan air yang menutupi permukaan jalan.

Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan seperti mogok, pengendara dituntut memahami beberapa jurus jitu saat menerabas genangan air.

Mengutip laman Mitsubishi Motors, ada beberapa hal yang perlu dipahami pengemudi sebelum memacu mobil saat menerobos genangan. Di sini, pengemudi dituntut untuk memahami karakter dan kondisi kendaraan, serta seberapa dalam kira-kira genangan air yang ada di depan.

Biasanya yang takut menghadapi genangan air dan banjir adalah mobil-mobil seperti sedan atau city car karena tidak memiliki ground clearance yang cukup tinggi. Beda dengan SUV yang desain mobilnya memiliki ground clearance tinggi.

Namun tetap saja, sebaiknya jika ada genangan air yang cukup tinggi lebih baik Anda mencari jalan lain. Bila tidak ada jalan lain, maka Anda harus memastikan filter udara tidak kemasukan air yang diakibatkan oleh gelombang atau riak air.

Kalau sampai filter udara terendam itu bisa menyebabkan water hammer. Yaitu kondisi air masuk ke ruang pembakaran dan tentunya bisa merusak mesin.

Selain itu, pastikan Anda melaju dengan kecepatan rendah dan gunakan gigi rendah pada transmisi manual dan pada transmisi otomatis saat menerabas banjir.

Hindari juga posisi setengah kopling ataupun mengocok gas dalam genangan karena berpotensi menimbulkan gelombang atau riak air.

Jika ternyata ketinggian air melebihi batas aman dan menyebabkan mobil Anda mogok, maka jangan pernah untuk mencoba menyalakan mesin mobil lagi. Karena dikhawatirkan akan menyebabkan kerusakan yang lebih parah.

Kemudian, jika berhasil melewati genangan air tadi, segera periksa kondisi rem apakah tetap optimal dengan metode sederhana. Jalankan kendaraan dengan kecepatan rendah, sekitar 5 km per jam, injak pedal rem berkali-kali untuk memastikan kondisinya prima. Usai melintasi banjir bukan berarti masalah selesai, segerakan periksa kendaraan Anda baik di bengkel.

(*)
 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews