Heboh Ratna Sarumpaet, Begini Lho Proses Penyembuhan Luka Oplas

Heboh Ratna Sarumpaet, Begini Lho Proses Penyembuhan Luka Oplas

Wajah bengkak Ratna Sarumpaet yang diduga kuat usai operasi plastik. (Foto: twitter)

Jakarta - Aktivis Ratna Sarumpaet tengah jadi perbincangan. Setelah disebut-sebut jadi korban penganiayaan, kini muncul dugaan Ratna hanya mengalami lebam akibat tindakan operasi plastik.

Terlepas dari dugaan operasi plastik Ratna Sarumpaet, berbagai tindakan dengan sayatan pasti meninggalkan bekas. Lokasi dan perawatan bekas luka yang menentukan jejak tersebut bisa dilihat jelas atau tersembunyi. Hal ini adalah respon alami tubuh terhadap luka besar atau kecil.

Dikutip dari situs Premier Plastic Surgery Arts of Voorhees, New Jersey, proses penyembuhan seharusnya tidak jadi masalah. Namun pada beberapa kasus, lukanya telah sembuh, mengalami infeksi, atau tidak dirawat dengan baik. Ada juga yang secara genetis rentan terhadap luka hingga menjadi keloid.

"Dokter biasanya tahu cara menyembunyikan lukanya," kata dokter bedah plastik William Franckle, dikutip dari situs tersebut, Rabu (3/10/2018).

Franckle mengatakan, ada tiga tahap penyembuhan luka yang mempengaruhi tampilan dan fungsi tubuh. Pertama adalah fase inflammatory selama beberapa hari usai operasi. Luka bekas oplas terlihat merah, bengkak, dan sakit bila disentuh. Hal ini diakibatkan sel tubuh sedang memproduksi senyawa, untuk persiapan penyembuhan luka.

Setelah 6-8 minggu, luka memasuki fase proliferasi yang ditandai ukuran luka makin besar. Pasien biasanya terus menerima kolagen untuk memperbaiki kondisi luka. Tahap terakhir adalah remodelling yang berlangsung 4-12 bulan. Bekas luka semakin kecil dan halus dengan kolagen yang diproduksi tubuh, bukan ditambahkan dari luar.

Franckle menyarankan pasien memijat luka bila terasa sakit atau tidak nyaman. Pemijatan bisa dilakukan tenaga kesehatan atau pasien sendiri dengan perlahan. Pasien juga bisa menggunakan lembar silikon yang ditempel di atas luka. Lembar yang ditempel dengan silikon gel tersebut akan mengurangi rasa sakit, merah, bengkak, dan memperbaiki tampilan. Franckle juga mengingatkan pasien untuk selalu menjaga kebersihan dan rutin kontrol selama penyembuhan.

(*)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews