Batam - Sebagian warga Bengkong ikut berpartisipasi mengatasi macet akibat pengalihan jalan proyek pelebaran jalan, Jumat (28/9/2018) sore. Puluhan warga dikerahkan untuk setiap persimpangan jalur alternatif.

Lukman Hakim Ketua RW 03, Baloi Harapan Dua, Kampung Bawean, Kelurahan Bengkong Indah mengatakan, sebanyak 30 orang warga ikut membantuk pengalihan lalu lintas tersebut. "Karena jalur alternatif pengalihan melewati gang-gang rumah warga jadi sempit," katannya.

Bahkan jika tidak diatur macet akan terjadi dijalan Bawean tersebut. "Tadi sebelum ada warga, sempat ribut, karena tidak ada yang mau mengalah," katanya.

Namun, setelah warga turun di setiap simpang, kemacetan bisa sedikit tertasi. "Sebelum proses penutupan berlangsung pihaknya sudah mengadakan rapat dengan camat setempat dan warga lainnya," kata Lukman.

Lukman mengatakan, skema yang dipakai warga untuk menghindari macet dijalur alternatif tersebut yaitu kendaraan yang berasal dari arah Simpang Kuda hendak menuju Bengkong Indah harus melewati ģerbang Kampung Bawean samping SMPN 6 naik keatas. Kemudian melewati SDN 02 dan SDN 08. Lalu keluar di Kantor lurah Bengkong Indah atau samping Masjid Dahrul Ikhwan Bengkong.

"Jadi pada setiap simpang sudah dibuat pengarahan, mobil arah kesana dan motor beda lagi, karena ada jalan yang kecil," katanya.

Ia melanjutkan, sedangkan kendaraan yang berasal dari simpang Bengkong Harapan melalui jalur yang sama. "Tetapi arus dari Bengkong Harapan tidak terlalu banyak, sepertinya mereka melalui jalur jalan utama," katanya.

Lukman mengatakan, ikutnya warga sekitar mengamankan jalur alternatif dilakukan antusias warga sendiri. Ia berharap warga yang hanya melintas di jalur Simpang Kuda Sungai  Panas hendak ke Simpang Bengkong Harapan lebih baik mencari jalur lain. "Kecuali yang tinggal disini," katanya.

Lukman juga berharap, proyek pengerjaan jalan tersbut bisa terlaksana dengan cepat.

Pembongkaran jalan Sungai Panas - Bengkong Indah sudah dimulai, yang termasuk proyek pelebaran jalan. Akibatnya jalur tersebut tidak bisa dilalui. Dijadwalkan penutupan akan berlangsung dua hari kedepan sampai Minggu (30/9/2018) mendatang.

(tan)