Walikota Harap Warga Bantu Bayi Kembar Siam Rahma-Rahmi di RS Awal Bros

Walikota Harap Warga Bantu Bayi Kembar Siam Rahma-Rahmi di RS Awal Bros

Walikota Batam Rudi dan rombongan kunjungi bayi Rahma Rahmi di RS Awal Bros. (foto: ret/batamnews)

BATAMNEWS.CO.ID Batam - Walikota Batam Rudi dan Wakil Walikota Batam Amsakar Achmad beserta Wakil Ketua DPRD Irwan Setiawan mengunjungi bayi kembar siam Rahma dan Rahmi di Rumah Sakit Awal Bros Batam, Selasa (21/6/2016). Kunjungan itu bermaksud untuk melihat kondisi bayi kembar siam tersebut menjelang operasi pemisahan.

Rahma Rahmi akan dioperasi pada akhir Juli mendatang. Namun, biaya operasi yang dibutuhkan cukup besar mencapai Rp 1,1 miliar.

Walikota akan berusaha untuk melakukan upaya untuk membantu terlebih dahulu mengkroscek data mengenai keluarga kedua bayi tersebut.

"Pertama kita cari informasi dari kedua orangtua tersebut, sampai sejauh mana kedua orangtua mereka dapat mengupayakan, selain itu dari pemerintah kota juga akan membantu tapi tidak maksimal. Kita juga akan meminta dari perusahaan yang ada di Batam juga," ujar Rudi.

Sampai saat ini biaya yang terkumpul untuk operasi Rahma Rahmi masih mencapai Rp 150 juta. Menurut dr. Indrayanti, SpA MARS Rumah Sakit Awal Bros, kedua bayi tersebut masih mempunyai waktu hingga akan dioperasi pada akhir Juli mendatang.

"Saat ini biayanya yang terkumpul masih Rp 150 juta untuk total biaya dan perobatan mencapai Rp 1,1 miliar jadi masih kurang banyak," ujar dr Indrayanti.

Ia menjelaskan bahwa biaya sebesar Rp 1,1 miliar tersebut adalah biaya untuk perawatan, operasi dan obat-obatan. Sedangkan untuk tim dokter sendiri tidak dibayar.

"Untuk dokter tidak dikenakan biaya hanya untuk perawatan dan obat-obatan saja, lalu nantinya operasi akan melibatkan 20 dokter," kata dr Indrayanti.

Saat ini kondisi kedua bayi masih stabil dan mencapai bobot 7,4 kg untuk keduanya.

Selanjutnya Rudi mengharapkan peran serta masyarakat Batam dalam membantu kedua bayi tersebut.

(ret)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews