BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Batam menggelar acara desiminasi informasi Program Pencegahan Pemakaian Penyalahgunaan Narkoba (P4GN) terhadap 30 Kepala Keluarga (KK) produktif di RW 10, Kelurahan Duriangkang, Kecamatan Sei Beduk, Batam, Kepri, Sabtu (18/6/2016).

Kapala BNN Kota Batam AKBP Darsono menyatakan, saat ini pemerintah masih terus berupaya memerangi narkoba. Narkoba sudah dinyatakan sebagai musuh utama negara ini.

Darsono mengatakan, saat ini, korban narkoba sudah merambah hingga ke ibu-ibu muda yang produktif. Untuk itu ia mengimbau, masyarakat menjauhinya dan tidak mencoba-coba.

“Waspada dan tetap bergaul dengan kelompok atau komunitas yang positif yang tidak berhubungan dengan narkoba," ujar AKBP Darsono dalam rilis yang diterima batamnews.co.id, Senin (20/6/2016).

Menurut Darsono, peredaran narkoba tidak pernah mengenal tempat maupun siapa calon pemakai.

"Presiden sudah nyatakan perang terhadap narkoba, karena sudah merusak generasi penerus bangsa ini," ucapnya.

Karim, seorang warga mengatakan, mendukung pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba. Ia juga mengingatkan warga di tempatnya tak terpengaruh.

"Narkoba menjadi ancaman bagi generasi saat ini. Salah satu cara mencegahnya adalah dengan memberikan edukasi kepada para anak-anak kami, sehingga mereka dapat mengetahui bahaya narkoba sejak dini," ujar Karim.

Kegiatan ini juga dihadiri oleh Ketua RT, RW setempat, Yayasan Mahabatul Haq Batam, My Trip Indonesia, dan Indonesia Muslimah Charity Association (IMCA). Di akhir acara panitia membagi-bagikan hadiah dan mukena.

[is]