Pekanbaru, Batamnews - Sebanyak 98 personel Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Polda Riau menjalani tes urin di halaman Markas Polda Riau pada Jumat, 26 April 2024. Kegiatan ini diawasi langsung oleh Kepala Direktorat Reserse Narkoba Polda Riau, Kombes Manang Soebieti, bersama dengan satuan pengawas lainnya.

Kombes Manang menyampaikan bahwa tes urin ini diikuti oleh mayoritas personel Ditresnarkoba, sedangkan 25 personel lainnya tidak dapat mengikuti tes tersebut karena berbagai alasan, termasuk sakit, tugas dinas di luar, atau sedang cuti. 

"Yang tidak ikut tes hari ini berhalangan karena sakit, dinas luar dan alasan lainnya seperti cuti," ungkap Manang.

Baca juga: Terlibat Narkoba: Khairurrijal Komisioner Bawaslu Kepulauan Riau Dinonaktifkan Sementara

Hasil tes urin yang dipantau secara langsung oleh media dan masyarakat ini menunjukkan bahwa semua personel yang diuji dinyatakan negatif dari penggunaan narkoba. 

"Hasil tes urin seluruh personel yang diawasi media dan masyarakat secara langsung, transparan dan hasilnya dinyatakan negatif," jelas Manang.

Tujuan dari pelaksanaan tes urin ini adalah untuk memastikan bahwa anggota Ditresnarkoba Polda Riau terbebas dari penggunaan narkoba. Kombes Manang mengakui bahwa kegiatan ini merupakan respons terhadap permintaan masyarakat yang menginginkan jajaran kepolisian yang bersih dari narkoba. 

"Kita tidak ingin masyarakat saja yang ditertibkan, tapi juga anggota di internal kita harus dipastikan bebas dari narkoba," tegasnya.

Baca juga: 5.273 Jamaah Calon Haji Riau Siap Berangkat ke Tanah Suci pada 12 Mei 2024

Tes urin ini juga bertujuan sebagai upaya pencegahan dan antisipasi terhadap penyalahgunaan narkoba di kalangan anggota kepolisian, khususnya di jajaran Direktorat Reserse Narkoba Polda Riau.

"Kegiatan ini sebagai komitmen Polda Riau, selain melakukan penegakan hukum dalam rangka mendisiplinkan masyarakat perihal penyalahgunaan narkoba dan bagi internal Kepolisian," tambah Kombes Manang.

Dengan kegiatan ini, Polda Riau berharap dapat terus memperkuat integritas dan kepercayaan publik terhadap kepolisian dalam melawan narkoba.