Karimun, Batamnews - Menjelang Pemilu 2024, Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Johor Bahru mengintensifkan persiapan untuk memastikan kelancaran dan partisipasi yang tinggi di antara Warga Negara Indonesia (WNI) di wilayah kerja mereka.

Konsul Jenderal RI Johor Bahru, Sigit Suryantoro Widiyanto, menegaskan bahwa KJRI, Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Johor Bahru, dan Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Johor Bahru telah mengadakan forum bulanan untuk menindaklanjuti berbagai aspek penting dalam mensukseskan pemilu.

“KJRI selalu terlibat aktif dalam persiapan pemilu sejak PPLN Johor dibentuk,” kata Sigit Suryantoro Widiyanto, dalam rillis pers yang diterima Batamnews, Selasa, 30 Januari 2024.

KJRI Johor Bahru bersama PPLN dan Panwaslu berkomitmen agar pemilu 2024 tidak hanya berjalan lancar, namun memiliki tingkat partisipasi yang baik. Untuk Pemilu kali ini, jumlah daftar pemilih tetap (DPT) di 4 wilayah kerja KJRI Johor Bahru yaitu Johor, Pahang, Melaka dan Negeri Sembilan adalah sebanyak 119.491.

Baca juga: Pemilu 2024: KPU Batam Sediakan Alat Bantu Pilih untuk Penyandang Tunanetra

“Sebagai informasi, pada Pemilu 2019 yang lalu tingkat partisipasi pemilih mencapai 75 persen,” ucapnya.

Terdapat dua metode pemungutan suara dalam Pemilu 2024 di wilayah kerja PPLN Johor Bahru, yaitu Tempat Pemungutan Suara Luar Negeri (TPSLN) dan Kotak Suara Keliling (KSK). 

Untuk rincian jumlah KSK dan Daftar Pemilih Tetap Luar Negeri (DPTLN) di 4 wilayah kerja KJRI Johor Bahru, meliputi:

• Johor terdapat 336 KSK dengan jumlah DPTLN 90.666
• Melaka terdapat 40 KSK dengan jumlah DPTLN 11.131
• Negeri Sembilan terdapat 23 KSK dengan jumlah DPTLN 6.034
• Pahang terdapat 33 KSK dengan jumlah DPTLN 8.976

Baca juga: 408 Titik Lokasi Kampanye Terbuka Pemilu 2024, Jelang Masa Tenang Cek Disini!
 
PPLN dan Panwaslu, juga sudah melakukan perekrutan Petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara Luar Negeri (KPPSLN), dan Petugas Pengawas TPS dan KSK. Jumlah Petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara Luar Negeri (KPPSLN) di 4 wilayah KJRI Johor Bahru adalah 1.366 orang.

Sementara jumlah Petugas Pengawas TPS dan KSK yang telah berhasil direkrut mencapai 396 orang. Saat ini telah pula dilakukan bimbingan teknis agar para petugas dapat melaksanakan tugas mereka dengan baik.
 
“Pemilu 2024 di wilayah kerja KJRI Johor Bahru akan dimulai dengan pemungutan suara melalui KSK mulai tanggal 5-11 Februari 2024. Pelaksanaan pemungutan suara melalui TPS akan dilaksanakan pada tanggal 11 Februari 2024 di KJRI Johor Bahru. Pelaksanaan Penghitungan Suara akan dilakukan tanggal 14 Februari 2024 yang juga berlokasi di KJRI Johor Bahru,” ujarnya.
 
Sementara itu, bagi WNI yang akan melakukan pemungutan suara di TPS/KSK, agar membawa persyaratan identitas diri yaitu KTP/Paspor/Surat Perjalanan Laksana Paspor (SPLP) dan Surat Pemberitahuan Pemungutan. PPLN Johor Bahru mengimbau agar WNI telah memastikan namanya terdaftar dalam DPT/DPTb di TPS/KSK yang dituju.

Baca juga: Simulasi Pemilu Kota Tanjungpinang: Petunjuk Lengkap dari KPU untuk Hari Pencoblosan
 
Bagi WNI yang belum terdaftar dalam DPT/ DPTb di dalam negeri/di luar negeri, dan ingin melakukan pemungutan suara di TPS/KSK wilayah kerja PPLN Johor Bahru, maka WNI tersebut harus dapat membawa persyaratan tambahan berupa surat bukti domisili di wilayah kerja PPLN Johor Bahru. PPLN Johor Bahru akan melayani WNI dimaksud selama surat suara masih tersedia.
 
Pengecekan status pendaftaran masyarakat (Cek DPT) melalui website KPU : www.cekdptonline.go.id dengan menginput Nomor KTP atau paspor.

Khusus untuk pemilih di wilayah kerja PPLN Johor Bahru dapat melalukan pengecekan daftar DPT dan sebaran pemilih melalui https://pplnjb.org. Surat Pemberitahuan Pemungutan dapat diakses melalui tautan http://undanganpplnjb.http://undanganpplnjb.net/
 
Untuk informasi dan pertanyaan lebih lanjut berkenaan dengan pemilu, dapat menghubungi Call Centre PPLN +601112950485 atau +60177124380