Lingga, Batamnews - Sebanyak 2.499 anggota Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) Pemilu 2024 di Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau (Kepri), telah pun resmi dilantik secara serentak di desa/kelurahan masing-masing pada Kamis, 25 Januari 2024 kemarin.

Masing-masing tempat pemungutan suara (TPS) terdapat 7 orang anggota KPPS. Di Negeri Bunda Tanah Melayu itu sendiri, terdapat 357 TPS yang tersebar di 13 kecamatan.

Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lingga, Tiara Wulandari mengungkapkan, untuk pelantikan ribuan anggota KPPS tersebut, KPU Lingga menyediakan snack dan makan siang, serta uang transfortasi.

"Untuk pelantikan KPPS, KPU Kabupaten menyediakan snack dan makan siang, serta memfasilitasi bantuan uang transportasi," kata Tiara kepada Batamnews, Minggu, 28 Januari 2024.

Baca juga: Sebanyak 2.499 Anggota KPPS Pemilu 2024 di Lingga Resmi Dilantik, Diiringi Aksi Penanaman Pohon

Ia menyebut, nominal untuk masing-masing anggota KPPS berbeda. Tergantung jarak tempuh yang bersangkutan ke lokasi pelantikan. 

"Bagi yang dekat jalur darat kita kasih Rp 50 ribu, bagi yang nyebrang antar pulau Rp 150 ribu," ujarnya.

Selain untuk pelantikan, KPU turut menyiapkan anggaran yang sama untuk pelaksanaan bimbingan teknis (Bimtek) pemungutan dan penghitungan suara serta simulasi bagi anggota KPPS.

"Iya sama (uang transfortasi). Yang membedakan, di pelantikan satu kali snack dan satu kali makan. Kalau di bimtek, dua kali snack dan satu kali makan," jelas dia.

Baca juga: Musim Durian di Lingga, Perhatikan Makanan yang Harus Dihindari Setelah Menikmati 'Raja Buah'

Sementara itu, Ketua KPU Lingga Ardhi Auliya juga mengungkapkan hal serupa. Ia menyebutkan, sistemnya KPU Lingga dibantu PPS menyiapkan seluruh kebutuhan pelantikan dan bimtek, nanti biayanya didistribusikan ke PPS masing-masing. 

"Iya, itu pelantikan dan bimtek terpisah kegiatannya. Dua-duanya dapat bantuan biaya transportasi," tutur dia.

Mantan komisioner Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Lingga ini menyebutkan, seharusnya uang transportasi untuk pelantikan KPPS langsung diserahkan selesai pelantikan, namun karena ada kendala keterlambatan pencairan di KPU, Senin, 29 Januari 2024 nanti baru didistribusikan ke semua PPS.

"Seharusnya begitu (selesai pelantikan), tapi ada kendala terlambat pencairan di KPU, sehingga Senin ini baru bisa kami distribusikan ke semua PPS," sebut dia.

Ardhi pun meminta agar PPS dapat dengan segera menyerahkan dana tersebut kepada anggota KPPS jika sudah ditransfer ke rekening PPS masing-masing.

Baca juga: Pemkab Lingga Raih Peringkat Terbaik Penyaluran DAK Fisik dan DD Tahun 2023 dari KPPN Tanjungpinang

"Kita minta secepatnya diserahkan kalau uangnya sudah KPU transfer ke rekening PPS. Jangan di tahan-tahan," pintanya.

Pelantikan KPPS ini sempat menjadi sorotan, khususnya setelah insiden viral di media sosial terkait keluhan anggota KPPS di Kabupaten Sleman yang mendapat camilan minim dan tidak adanya uang transportasi. Respons cepat datang dari KPU Sleman yang menjelaskan bahwa tidak ada anggaran transportasi untuk pelantikan namun hanya untuk bimtek.

KPU Lingga mengambil langkah proaktif dalam merespons isu serupa dengan memastikan bahwa anggota KPPS di Lingga mendapatkan fasilitas yang layak. Inisiatif ini diharapkan dapat memberikan kenyamanan bagi anggota KPPS dalam menjalankan tugas mereka, serta menegaskan komitmen KPU Lingga dalam menyelenggarakan Pemilu 2024 dengan lancar dan transparan.