Karimun, Batamnews - Kapolda Kepri, Irjen Pol. Drs. Yan Fitri Halimansyah melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau (Kepri), Senin, 29 Januari 2024.

Kapolda bersama rombongan tiba di Karimun dengan disambut langsung oleh Bupati Karimun, Aunur Rafiq. Sebelum ke Polres Karimun, Kapolda terlebih dahulu ke kediaman rumah dinas Bupati Karimun dan melakukan silaturahmi bersama tokoh masyarakat.

Kemudian, rombongan melanjutkan ke Polres Karimun. Kapolda disambut dengan meriah oleh jajaran personil Polres Karimun setiba di Mapolres.

Baca juga: Polres Karimun Konfirmasi Hasil Visum Kasus Pemuda Gantung Diri, Tak Ada Tanda Kekerasan

Dalam kesempatan tersebut Kapolda Kepri juga melaksanakan program Polda Kepri peduli stunting yang dilaksanakan di Polres Karimun serta menyerahkan tali asih kepada Purnawirawan dan Warakawuri.

Setelah itu, Kapolda Kepri Irjen Pol. Drs. Yan Fitri Halimansyah, memberikan arahan ke jajaran Polres Karimun, bahwa tujuan kegiatan ini tidak hanya sebatas pada pemantauan situasi kamtibmas di wilayah hukum Polres Karimun.

Akan tetapi juga bertujuan untuk mengevaluasi kesiapan Polres Karimun menghadapi pelaksanaan pemilu yang akan segera berlangsung. Pemantauan ini menjadi bagian dari upaya pihak kepolisian dalam memastikan keamanan dan ketertiban selama proses pemilihan umum berlangsung.

Baca juga: Polisi Selidiki Motif di Balik Tragedi Bunuh Diri Seorang Pemuda di Karimun

“Kepolisian memiliki peran krusial dalam memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat, sebagaimana diamanatkan oleh Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia,” kata Kapolda Kepri, Irjen Pol. Drs. Yan Fitri Halimansyah.

Dimana, jajaran Polres Karimun juga diminta untuk netral dalam pemilu yang sebentar lagi dihadapi. Agar pelaksanaan pemilu dapat berjalan dengan adil.

“Dalam rangka menyambut pesta demokrasi, saya menegaskan pentingnya menjunjung tinggi netralitas bagi Personel Polri. Netralitas merupakan prinsip utama yang harus dipegang teguh, guna menjamin pelaksanaan pemilu yang adil dan bebas dari intervensi politik. Selalu kedepankan netralitas dalan bentuk komitmen untuk menjaga kepercayaan masyarakat terhadap proses demokrasi,” ujar Kapolda.