Jakarta, Batamnews - Indonesia Indicator merilis hasil penelitian Politisi Berpengaruh di Media Sosial 2023, menobatkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai politisi paling berpengaruh dengan 193.419.311 engagement. 

Hasil riset ini mencerminkan tingkat interaksi netizen terhadap konten politikus di platform media sosial, seperti likes, shares, comments, dan followers.

Menurut Rustika, Jokowi memimpin perolehan engagement, menegaskan dominasinya dalam memanfaatkan media sosial sebagai alat komunikasi politik. "Engagement tinggi Jokowi menunjukkan daya tariknya dan ketertarikan publik terhadap kepemimpinannya," ungkap Rustika.

Baca juga: Partai Gelora Kepri Siap Rangkul Kemenangan untuk Prabowo-Gibran di Pemilu 2024

Posisi kedua ditempati Calon Presiden Prabowo Subianto dengan 128.440.302 engagement. Ketertarikan netizen terhadap Prabowo di media sosial juga mengindikasikan dampak positif dari pencalonannya di tahun 2023. 

Sementara itu, calon presiden Ganjar Pranowo menduduki posisi ketiga dengan 110.231.966 engagement, menunjukkan popularitasnya yang terus berkembang di dunia maya. Kejutan muncul dari figur politik baru, Gibran Rakabuming Raka, yang berhasil menduduki posisi keempat dengan 109.193.025 engagement. 

Gibran, yang baru terjun ke politik nasional pada semester akhir tahun 2023, berhasil menarik perhatian netizen dengan pesona dan kepemimpinannya.

Di posisi kelima, terdapat Calon Presiden Anies Baswedan dengan 81.279.185 engagement. Meski sudah menjadi calon resmi sejak 2022, tingkat interaksi yang lebih rendah dibandingkan rekan-rekannya menandakan dinamika politik yang terus berubah di dunia maya.

Baca juga: Tiga Ranperda Penting di Kota Tanjungpinang Disahkan Jelang Tutup Tahun 

Rustika juga menyoroti isu-isu yang mendominasi pemberitaan tahun 2023, termasuk persiapan pemilu, dinasti politik, hasil survei, serta manuver politik dalam konteks pencalonan capres-cawapres dan wacana koalisi partai politik. Isu-isu tersebut memberikan warna dan dinamika tersendiri dalam panggung politik Indonesia.

Dalam daftar sepuluh politisi berpengaruh, posisi keenam hingga kesepuluh ditempati oleh politikus Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono, politikus Partai Golkar Airlangga Hartarto, Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, politikus PAN Zulkifli Hasan, dan politikus Gerindra Dedi Mulyadi dengan masing-masing jumlah engagement yang mencerminkan dampak mereka di ranah media sosial.

Penelitian ini memberikan gambaran tentang dinamika politik di era digital, di mana media sosial memiliki peran kunci dalam membentuk opini publik dan memperkuat interaksi antara politisi dan masyarakat.